Cek Oli Setelah Sepeda Motor 'Riding' Jarak Jauh


Sepeda motor perlu perhatian khusus setelah menempuh jarak jauh. (Foto: Unsplash/Alexey Malakhov)
SEPEDA motor perlu mendapatkan perhatian khusus setelah digunakan untuk riding jarak jauh. Meski terlihat baik-baik saja, sebenarnya ada beberapa bagian sepeda motor yang perlu diperiksa untuk tetap mempertahankan performanya.
Untuk memastikan sepeda motor dalam keadaan 'sehat', kamu bisa membawanya ke bengkel. Nah, salah satu hal yang perlu kamu perhatikan ialah melakukan pemeriksaan cairan pada sepeda motor. Beberapa cairan perlu diganti karena mungkin sudah berkurang akibat pemakaian jarak jauh.
Baca Juga:
"Paling mendasar ialah mengecek dan mengganti beragam cairan di motor, mulai dari oli mesin, oli gear untuk matic, cairan coolant, minyak rem dan lainnya," ujar Instruktur Teknik main diler sepeda motor Honda Jakarta Tangerang, PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Wahyu Budhi, seperti dilansir Kabaroto.

Menurut Wahyu, dari semua cairan yang perlu diganti, sebaiknya mengutamakan oli. Cairan pelumas ini berfungsi untuk melumasi komponen mesin tertentu agar dapat bekerja optimal. Manfaat oli lainnya ialah mencegah terjadinya gesekan suku cadang sepeda motor seperti piston dan dinding silinder.
Idealnya, oli diganti tiap jarak tempuh 2.500 km. Meski begitu, beberapa pabrikan oli mengklaim produknya mampu bertahan melebihi jarak tersebut. Terpenting ialah melakukan pengecekan oli secara berkala demi memastikan kapasitasnya cukup sebagai pelumas komponen mesin.
Baca Juga:
Selain itu, lain jenis sepeda motor, maka berbeda pula metode perawatannya. Untuk sepeda motor matik misalnya, bagian mesin juga membutuhkan pelumas yang disebut dengan oli transmisi atau gardan. Terdapat dua jenis oli transmisi, yakni base oil dan synthetic. "Oli transmisi berfungsi sebagai pelumas untuk meredam panas dan melindungi komponen dari aus akibat gesekan," demikian keterangan dari website resmi Honda.

Manfaat oli gardan ialah memberikan lapisan pada seluruh komponen transmisi CVT. Jangka waktu penggantiannya juga berbeda dengan oli mesin. Oli gardan disarankan sebaiknya diganti tiap jarak tempuh 8.000 km, atau normalnya tiga bulan sekali.
Wahyu menyatakan untuk pemilik sepeda motor Honda, sebaiknya memanfatkan oli dan suku cadang Honda Genuine Part. Agar perawatan sepeda motor makin maksimal di tangan ahlinya, ia juga menyarankan pengendara untuk memercayakan penanganan oleh mekanik sertifikasi Astra Honda Authorized Service Station.
"Selain skill dan keaslian part, keuntungan lain mempercayakan perawatan dan perbaikan di AHASS adalah garansi yang menguntungkan konsumen dari potensi kerusakan yang mungkin timbul," tutup Wahyu. (ikh)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih

Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas

BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional

IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua

Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025

IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif

Suzuki XL7 Alpha Kuro Resmi Meluncur, Tampil Makin Gagah dengan Aksen Hitam

Asyik! Beli Pelumas Motor Matic Bisa Langsung Dapat Hadiah Pulsa

Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
