Cek Infrastruktur Kesiapan Nataru di Solo, AHY Sebut 110 Juta Orang Melakukan Perjalanan


Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengecek kesiapan bus di Terminal Tirtonadi Solo, Selasa (17/12). (Foto: Merahputih.com/Ismail)
MERAHPUTIH.COM - MENTERI Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut pemerintah memprediksi 110 juta penduduk akan melakukan perjalanan pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Oleh karena itulah, ia ingin memastikan kesiapan inftrastruktur, kesiapsiagaan, sampai ke semua moda transportasi.
Hal itu diungkapkan AHY sesuai melakukan inspeksi di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, Selasa (17/12). “Kami prediksi bahwa di tahun ini menjelang akhir tahun dan pergantian ke 2025, ada 110 juta penduduk yang melakukan perjalanan. Ini semua moda trasportasi harus siap,” ujar AHY.
Ia mengatakan, untuk di Jawa Tengah, terdapat 18 terminal tipe A, salah satunya ialah Terminal Tirtonadi Solo. “Tujuan kunjungan ini ialah memastikan semua moda transportasi beroperasi dengan baik dan optimal, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru," kata dia.
Dia menyebut Jawa Tengah memiliki populasi besar 37 juta, dengan 35 kabupaten dan kota sehingga intensitas pergerakan masyarakat akan meningkat. Menteri Perhubungan dalam hal ini ingin memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang.
Baca juga:
Dishub Siapkan 4 Terminal Utama dan 3 Terminal Tambahan Hadapi Libur Nataru
“Tentunya kita berharap keseluruhan terminal bisa beroperasi dengan baik dan optimal terutama mendukung mobilitas atau transportasi masyarakat menjelang Nataru,” kata dia.
Dia memastikan semua moda transportasi baik darat, laut, udara maupun perkeretaapian siap digunakan. Bahkan, ia sudah menjajal KA tanpa transit rute Jakarta-Yogyakarta dengan waktu tempuh 6 jam.
“Kami juga melihat langsung ramp check bus, sebuah prosedur tidak ada yang terlewatkan. Kalau semuanya komplain, semuanya sesuai dengan aturan. Tidak ada yang kedaluwarsa sehingga dipersilakan jalan. Namun, kalau ada yang kurang, ya tentu ada peringatan teguran bahkan sanksi bisa diberhentikan,” papar dia.
Dia menambahkan, untuk tiket pesawat, kata AHY terjadi penurunan harga kurang lebih rata-rata secara nasional 10 persen, baik itu untuk tipe pesawat jet maupun propeller. “Ada beberapa elemen struktur harga tiket yang bisa kami lakukan penyesuaian, untuk penurunan penurunan harga yang bisa lebih terjangkau bagi masyarakat,” pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
InJourney Airports Resmi Turunkan PCS Sebesar 50 % Selama Angkutan Nataru
Bagikan
Berita Terkait
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak

Kata Puan soal Gibran tak Salami AHY: Jangan Berspekulasi, Berpikir Positif Saja

Menteri Keuangan Pastikan Ada Stimulus Buat Dongkrak Daya Beli Saat Natal dan Tahun Baru 2026

Ketum Demokrat AHY Kukuhkan Ikatan Alumni Akademi Demokrat di Jakarta

Aturan Baru Siap Libas ODOL, Tapi AHY Justru Bela Mati-matian Sopir Truk

Butuh Rp 1.297 Triliun, Proyek Tanggul Laut Raksasa Diminati Berbagai Negara, Termasuk China

AHY Peka Luar Biasa Tangkap Arahan, Si Paling Paham Urusan Infrastruktur Sesuai Kemauan Prabowo

AHY Minta UMKM Diperkuat, Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Luncurkan Program Pembinaan

AHY di Boao Forum: Pembangunan Indonesia Bukan Sekadar Infrastruktur, Tapi Kesejahteraan Rakyat!

AHY Sebut Giant Sea Wall Pantura Jawa 'Proyek Besar', Harus Matang Secara Perencanaan
