Teknologi

Cegah Kebocoran Data, Kementerian Pendidikan Jepang Kembangkan AI Generatif

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Senin, 31 Juli 2023
Cegah Kebocoran Data, Kementerian Pendidikan Jepang Kembangkan AI Generatif

Program ini juga akan membantu dalam penyusunan terbitan ilmiah dengan meneliti literatur masa lalu. (Foto: Pexels/Pixabay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEMENTERIAN Pendidikan Jepang berencana mengembangkan program kecerdasan buatan/artificial intelligence (AI) generatif. Tujuannya menghasilkan hipotesis medis dan ilmiah dengan belajar dari terbitan penelitian dan gambar riset.

Program ini juga akan membantu dalam penyusunan terbitan ilmiah dengan meneliti literatur masa lalu. Ke depan, peneliti akan berinteraksi dengan AI generatif untuk mengusulkan dan menguji hipotesis baru.

Kementerian Pendidikan percaya, alih-alih mengandalkan teknologi asing, lebih baik mengembangkan teknologi dalam negeri. Menurut mereka, mengandalkan teknologi asing dapat berakibat pada kebocoran data.

"Kementerian Pendidikan berharap dapat menjamin keamanan data dan meningkatkan daya saing nasional," tulis laman asia.nikkei.com

AI generatif Kementerian Pendidikan difokuskan lebih dulu untuk penelitian medis. Ranah lainnya akan ditambahkan pada masa mendatang.

Baca juga:

AI Generatif Bard Meluncur di Eropa dan Brazil

ai jepang
Kementerian Pendidikan memperkirakan biaya pengembangan AI generatif untuk satu ranah mencapai 30 miliar yen atau Rp 3,2 triliun. (Foto: Pexels/Pavel Danilyuk)

Kementerian Pendidikan memperkirakan biaya pengembangan AI generatif untuk satu ranah mencapai 30 miliar yen atau Rp 3,2 triliun. Mereka akan mengumpulkan pendanaan untuk tahap pengembangan awal pada tahun anggaran 2024.

Lembaga penelitian Riken akan memimpin upaya tersebut. Rencananya adalah membuka teknologi untuk digunakan di laboratorium dan perusahaan luar sebagai uji coba mulai dari tahun fiskal 2025.

Proyek ini diharapkan berlangsung selama delapan tahun, dengan teknologi yang tersedia untuk para peneliti nasional mulai tahun fiskal 2031.

Data penelitian tambahan akan dimasukkan ke AI generatif yang dikembangkan agar mampu mengidentifikasi zat yang menyebabkan penyakit atau merancang bahan untuk digunakan dalam bidang medis atau industri.

Beberapa perkiraan menunjukkan bahwa bahkan dengan AI, jangka waktu penelitian dapat diringkas. Setidaknya mencapai sepersepuluh dari yang seharusnya.

Baca juga:

Adobe Tambahkan AI Generatif ke Photoshop

ai
Perusahaan NTT, SoftBank, dan lainnya sedang mengerjakan AI kompatibel dengan bahasa Jepang. (Foto: Pexels/Alex Knight)

Selain Jepang, Pemerintah AS melalui Departemen Energi dan Laboratorium Nasional Argonne mengumumkan rencana pengembangan AI generatif sejak Mei lalu untuk penelitian ilmiah.

Perusahaan AS, Open AI dan Google, memimpin pengembangan AI generatif. "Sementara di Jepang, perusahaan NTT, SoftBank, dan lainnya sedang mengerjakan AI kompatibel dengan bahasa Jepang," sebut asia.nikkei.com.

Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas di bidang yang berkaitan dengan penulisan, seperti surel, dokumen, dan pencatatan. Namun, Jepang belum membuat banyak kemajuan di bidang yang dapat diterapkan pada penelitian ilmiah.

Pemerintah juga akan meningkatkan infrastruktur untuk penelitian tersebut. Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri akan memperkenalkan superkomputer baru untuk penelitian pada tahun 2024.

Kementerian Pendidikan akan meningkatkan daya komputasi superkomputer Fugaku Riken agar lebih mudah digunakan dalam penelitian AI generatif. (dru)

Baca juga:

AI Generatif Dapat Mengubah Sistem Perekrutan

#Artificial Intelligence #Kecerdasan Buatan #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Fun
OPPO Reno 15 Series Cuma Rilis 2 Model, Spesifikasinya Mulai Terungkap!
OPPO Reno 15 Series hanya membawa dua model saja, yakni standar dan Pro. Lalu, varian Pro Max bakal dihilangkan.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
OPPO Reno 15 Series Cuma Rilis 2 Model, Spesifikasinya Mulai Terungkap!
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9s Bocor, Pakai Chipset Dimensity 9500 Plus dan 3 Kamera 50MP
OPPO Find X9s kemungkinan akan meluncur pada Maret atau April 2026. HP ini dilengkapi chipset Dimensity 9500 Plus dan tiga kamera 50MP.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Spesifikasi OPPO Find X9s Bocor, Pakai Chipset Dimensity 9500 Plus dan 3 Kamera 50MP
Fun
Apple Enggak Bakal Rilis iPhone 19, Siap-siap Diganti dengan Model ini
Apple dikabarkan tak merilis iPhone 19 pada 2027. Sebagai gantinya, iPhone 20 akan hadir untuk merayakan ulang tahun ke-20.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Apple Enggak Bakal Rilis iPhone 19, Siap-siap Diganti dengan Model ini
Fun
OPPO Find X9 Series Sudah Rilis di China, Bawa Baterai 7.025mAh dan Tampilan Baru
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro kini sudah rilis di China. HP ini membawa baterai berkapasitas 7.025mAh dan 7.500mAh.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
OPPO Find X9 Series Sudah Rilis di China, Bawa Baterai 7.025mAh dan Tampilan Baru
Fun
Uji Ketahanan Xiaomi 17 Pro: Layar Dragon Glass 3.0 Tangguh, tapi Ada Bagian yang Bikin Kecewa
Hasil uji ketahanan Xiaomi 17 Pro cukup menarik. Layar Dragon Glass 3.0 hampir mendekati iPhone 17 Pro, yang tahan goresan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Uji Ketahanan Xiaomi 17 Pro: Layar Dragon Glass 3.0 Tangguh, tapi Ada Bagian yang Bikin Kecewa
Fun
iPhone Air Kurang Laku di Pasaran, Apple Siapkan Model 'Flip' Tahun Depan
iPhone Air ternyata kurang laku di pasaran. Apple pun menyiapkan model Flip tahun depan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
iPhone Air Kurang Laku di Pasaran, Apple Siapkan Model 'Flip' Tahun Depan
Fun
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro Segera Rilis Global, ini Varian Warna yang Hadir
Varian warna OPPO Find X9 dan Find X9 Pro terungkap menjelang debut globalnya. Kedua HP ini tidak membawa warna rilisan Tiongkok.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro Segera Rilis Global, ini Varian Warna yang Hadir
Lifestyle
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Edit video 360 kini tak perlu ribet lagi. Sebab, kamu bisa menggunakan AI gratis seperti Pippit. Jadi, editing video lebih mudah dilakukan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Dunia
[HOAKS atau FAKTA]: Elon Musk Prediksi Manusia Mulai Punah Tahun 2026
Orang terkaya di dunia, Elon Musk, disebut-sebut memprediksi manusia akan mulai punah pada 2026. Cek Faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Elon Musk Prediksi Manusia Mulai Punah Tahun 2026
Fun
POCO F8 Ultra Sudah Raih Sertifikasi NBTC, Kemungkinan Debut Global dalam Waktu Dekat
POCO F8 Ultra kini sudah meraih sertifikasi NBTC Thailand. Kabarnya, HP itu siap meluncur akhir 2025 atau awal 2026.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
POCO F8 Ultra Sudah Raih Sertifikasi NBTC, Kemungkinan Debut Global dalam Waktu Dekat
Bagikan