CdM: Keberhasilan Rifda Kebanggaan Indonesia
CdM Indonesia, Ferry Kono, bersama Rifda Irfanaluthfi. (BolaSkor/Taufik Hidayat)
MerahPutih.com - Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2021, Ferry Kono, turut menjadi saksi hidup kesuksesan Rifda Irfanaluthfi meraih medali emas dari cabang olahraga (cabor) senam. Ia bahkan dibuat takjub dengan performa atlet berusia 22 tahun tersebut.
Dalam laga yang berlangsung di Quan Ngua Sport Complex, Sabtu (14/5), Rifda bersama Ameera Rahmajanni turun pada kategori women'a All Around.
Baca Juga
Senam Artistik Awali SEA Games 2021 dengan Medali Emas dari Rifda Irfanaluthfi
Para peserta secara berturut-turut unjuk kebolehan dalam nomor palang bertingkat (uneven bars), balok keseimbangan (balance beam), artistik lantai (floor exercise), kuda lompat (vaulting horse).
Rifda kemudian meraih nilai tertinggi dari empat nomor tersebut. Para juri memberikan nilai total sebesar 49.650.
Angka tersebut menjadi yang tertinggi dari 25 peserta yang berpartisipasi. Rifda bahkan mengungguli pesenam impor Filipina berdarah Amerika Serikat, Aleah Finnegan, yang harus puas meraih medali perak.
Finnegan merupakan debutan pada SEA Games 2021. Namun, wanita berusia 19 tahun itu merupakan mantan anggota timnas senam Amerika Serikat.
Ia baru memutuskan membela Filipina sejak Maret kemarin. Aleah memang punya darah Filipina dari orang tuanya.
Baca Juga
Fakta tersebut membuat Ferry Kono sangat bangga. Rifda membuktikan atlet Indonesia mampu bersaing dengan lawan-lawan tangguh.
"Salah satu kompetitor dari Filipina (Aleah) tadi adalah anak Amerika dengan paspor ganda. Namun menurut saya, Rifda jauh lebih baik," kata Ferry Kono.
"Saya hargai perjuangan Rifda dan juga Rara (Ameera)." katanya.
Perjuangan Rifda meraih emas juga diwarnai matinya papan skor. Momen itu terjadi saat melahap nomor kuda lompat.
Insiden ini membuat penentuan juara tertunda sekitar 30 menit. Rifda bahkan sempat menunjukkan rasa khawatir.
"Skor di alat vault (horse) gak keluar, mungkin ada penilaian juri yang salah jadi sempat pasrah aja. Sebenarnya belum puas karena ada beberapa gerakan Rifda yang kurang bagus jadi mengurangi nilai," kata Rifda. (*)
Baca Juga
Komisi X DPR Apresiasi Perjuangan Atlet Indonesia di SEA Games 2021
Laporan Langsung Taufik Hidayat
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Bagian Regenerasi, Indonesia Turunkan Atlet Muda di Cabang Bulu Tangkis SEA Games 2025
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025
Segrup dengan Kamboja di Sepak Bola SEA Games 2025, Pelatih Timnas Thailand U-23 Kesampingkan Isu Politik
Gagal Kalahkan India, Lini Depan Masih Jadi Persoalan Timnas Indonesia U-23
Berlatih Keras sejak Mei, Tim Skateboard Indonesia Pasang Target Ambisius Raih 2 Emas di SEA Games 2025 Thailand
Sebab Rafael Struick Belum Gabung Timnas Indonesia U-23 Proyeksi SEA Games 2025
2 Kali Uji Coba dengan India, Indra Sjafri Tes Pemain dalam Pembentukan Skuad SEA Games 2026
Timnas Putri Indonesia Gelar TC di Tokyo Jepang sebagai Persiapan SEA Games, 27 Pemain Dipanggil
Jens Raven Tertantang Pertahankan Medali Emas SEA Games bersama Timnas Indonesia U-23
Tim Geypens, Dion Markx, Ivar Jenner, Adrian Wibowo Diizinkan Tidak Gabung Timnas U-23, Indra Sjafri: Harus Fleksibel