Capital Cities Buat 'Partygoers' Berdansa Lepas di We The Fest 2019


Capital Cities berhasi menggajak ribuan penonton We The Fest 2019 berdansa (Foto: MP/Raden Yusuf Nayamenggala)
DUO musisi asal Amerika Serikat, Capital Cities, menjadi salah satu penampil internasional yang paling ditunggu di gelaran We The Fest 2019 Hari Pertama. We The Fest 2019 sendiri digelar selama tiga hari, yakni tanggal 19 - 21 Juli 2019 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat.
Salah satu festival musik terbesar di Indonesia ini dibagi dalam empat panggung yaitu We The Fest Stage, This is Stage Bananas, Another Stage, dan WTF Park Stage. Panggung yang paling menarik perhatian ialah, We The Fest Stage, yang merupakan panggung utama. Sebagai penampil yang paling dinantikan penonton, Capital Cities menjadi salah satu yang tampil dipanggung utama.
Baca juga:
Nostalgia Bersama Dewa 19 Featuring Ari Lasso dan Dul Jaelani di We The Fest 2019
Grup musik yang digawangi oleh Ryan Merchant dan Sebu Simonian tampil pada pukul 21.00 WIB. Mereka pun langsung menggebrak panggung dengan lagu Center Stage. Lagu dengan nuansa electronic dance itu pun langsung membakar semangat para partygoers yang hadir untuk berdansa. Ribuan partygoers pun tampak berlarian mendekat ke panggung utama.

Selesai membawakan lagu tersebut Ryan Merchant pun tak lupa untuk menyapa para penggemarnya di We The Fest 2019. “Hello Jakarta we are Capital Cities, apakah kamu suka berdansa? Mari berdansa dengan Capital Cities”, ucap Ryan dari atas panggung.
Mendengar sapaan dari Capital Cities, para partygoers pun sontak berteriak histeris menyambutnya. Lalu tanpa butuh waktu lama, penampilan Capital Cities pun berlanjut dengan membawakan sederet lagu termasuk lagu Chartreause.

Suasana semakin ‘pecah’ ketika salah satu lagu hit mereka dimainkan yaitu Kangaroo Court. Lagu yang sukses meraih puluhan juta viewrs di YouTube itu pun sukses menghipnosis ribuan partygoers yang hadir di We The Fest 2019. Ribuan partygoers yang didominasi para kaum hawa berbusana seksi pun tampak begitu menikmati dentuman musik dance yang sangat nikmat untuk berdansa lepas.
Baca juga:
We The Fest 2019 Dimulai Hari ini, Milennials Padati Venue
Usai membawakan lagu tersebut, Ryan kembali menyapa para partygoers Indonesia yang hadir di We The Fest 2019. Mereka mengaku sangat senang bisa tampil di Indonesia. “Jakarta.... How are you doing, we are capital city for los angeles california, Kami sangat senang berkunjung ke negara yang indah, pulau yang indah dan masyarakat yang bersahabat.” teriak Ryan pada para penonton.

Malam sabtu di We The Fest 2019 pun semakin ramai, lautan manusia terlihat begitu jelas di seluruh area. Melihat antusiasme partygoers Indonesia yang begitu luar biasa, duo yang terbentuk pada tahun 2010 itu melanjutkan penampilan dengan lagu Vowels dan I Sold My Bed, But Not My Stereo.
Ketika semangat dan energi partygoers mulai sedikit mengendur setelah berdansa di dua lagu tersebut. Hasrat haus akan pesta partgoers kembali bergejolak kala lagu Safe and Sound yang sangat populer dimainkan diatas panggung. Melihat semangat berdansa yang kian membara, Capital Cities pun menambahkan bonus di lagu Safe and Sound, mereka memainkan lagu tersebut dengan nuansa EDM yang menghentak.
Baca juga:
Jadi Pembuka, Fourtwnty Sambut Senja di Hari Pertama We The Fest 2019
Alhasil ribuan partygoers di We The Fest 2019 pun tampak begitu puas dengan penampilan dari grup yang telah menelurkan 2 album dan 3 mini album itu. Hal tersebut terlihat dari raut-raut wajah bahagia yang terpancar dari sejumlah partygoers yang hadir
Dipenghujung penampilannya, Capital Cities pun tak lupa untuk berterimakasih pada seluruh partygoers yang hadir “Thank you so much jakarta you are amazing” ucap personel Capital Cities. Setelah penampilan Capital Cities, guest star yang paling ditunggu dipanggung utama yaitu penyanyi ternama asal australia, Troye Sivan. (ryn)
Bagikan
Berita Terkait
Ruang Senja Angkat Filosofi Stoicism dalam Single Baru “Tak Semua Dalam Kendalimu”

Lagu Ikonik Naif 'Piknik 72' Dibawakan oleh Pee Wee Gaskins dan Jadi Bagian Mini Album, Simak Liriknya

Lagu 'sad face :(' dari No Na Bentuk Eksistensi, Bicara Toxic Relationship

Panggung Kosong, Sikap Tegas Paguyuban Crowd Surf Tolak Sponsor Freeport di Pestapora

Lirik Lagu 'Dreams, Books, Power and Walls' dari JANNABI Bicara Tentang Idealisme

Lirik Lagu “MASAHITAM” Kritik Pedas DRIVEN BY ANIMALS untuk Ketidakadilan dan Kemiskinan

Gery Gany Bawa Pendengar Merasakan Getirnya Hubungan Lewat Single ‘Tak Secinta’, Simak Liriknya

Lirik Lagu 'Perempuan' dari Tarrarin, Bentuk Apresiasi dan Persembahan Khusus

TADI Gandeng Kafin Sulthan dalam Single “Surga Sementara”, Ketika Kebahagiaan Bersifat Fana tetapi Abadi untuk Dikenang

'Balik Kanan' Bicara Tentang LDR dari Mata Seorang Mario G Klau, Berikut Liriknya
