Calvin Verdonk Soroti Antisipasi Set-Piece Timnas Indonesia saat Hadapi Australia, Berharap Lebih Baik Lawan Bahrain


Calvin Verdonk (4) menjalani debut saat Timnas Indonesia melawan Filipina. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk menyoroti antisipasi set-piece atau bola mati Skuad Garuda saat menghadapi Australia di laga ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga Zona Asia di Stadion Sepak Bola Sydney, Kamis (20/3). Antisipasi yang kurang baik menjadi salah satu sebab Skuad Garuda takluk 1-5.
Ia berharap antisipasi set-piece Timnas Indonesia lebih baik lagi. Meski dinilainya Bahrain tidak lebih baik dari Australia dalam memaksimalkan bola-bola mati menjadi gol.
"Saya pikir kami memulai dengan baik di Australia. Kami memiliki kontrol total dalam pertandingan. Karena kami membuat kesalahan sendiri, mereka menang," kata Verdonk saat ditemui awak media di sela-sela latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (22/3) sore.
"Kami harus menjaga tenaga dan attitude yang kami tunjukkan terhadap Australia. Mari berharap untuk hasil yang lebih baik terhadap Bahrain," lanjutnya dikutip dari Antara.
Baca juga:
Soal Tagar Patrick Out, Manajer Timnas Indonesia: Tahan Dulu, Berikan Kepercayaan Penuh
Dalam satu situasi, Nathan Tjoe-A-On membuat kesalahan ketika melakukan pelanggaran ceroboh kepada Lewis Miller di kotak penalti dari situasi sepak pojok. Mengakibatkan Indonesia dihukum penalti hingga menghadirkan gol pertama bagi Socceroos.
Pada gol kedua, giliran Thom Haye yang melakukan kesalahan ketika sapuannya justru malah memberikan "assists" kepada Velupillay. Gol ketiga Australia adalah karena, lini pertahanan Indonesia hanya ball watching, sebuah istilah yang merujuk seorang pemain yang hanya memperhatikan bola tanpa memperhatikan pergerakan pemain lain, baik lawan maupun rekan setim, sehingga menyebabkan disorganisasi dalam tim.
Gol keempat dan kelima kemudian juga tak terlepas dari kesalahan ketika lini pertahanan Indonesia tak mampu menghalau dua kali situasi sepak pojok tim tuan rumah.
"Saya pikir Bahrain tidak sekuat Australia dalam set-piece. Tapi saya rasa kami harus lebih baik dalam set-piece juga. Hal ini juga berkaitan dengan attitude yang kami tunjukkan dalam set-piece. Jika kami bisa menang duel dalam set-piece, musuh kita tidak bisa menang. Jadi kami harus lebih baik dalam set-piece," jelasnya.
Timnas Indonesia akan menghadapi Bahrain pada laga kedelapan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Selasa (25/3) malam WIB. Laga akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.(*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman

Timnas Indonesia Terdekat Hadapi Lebanon, Pemain Los Angeles FC Adrian Wibowo Berharap Diberi Debut

Beri Debut, Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Puji Miliano Jonathans

Kemenangan 6-0 atas Taiwan Dongkrak Kepercayaan Diri Timnas Indonesia untuk Laga Lebih Sengit Melawan Lebanon, Menurut Patrick Kluivert

Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut

Timnas Indonesia Unggul 4-0 atas Taiwan di Babak Pertama, Eliano Reijnders Catatkan Gol Pertama

Masuk Daftar Susunan Pemain, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Berpeluang Debut untuk Timnas Indonesia saat Melawan Taiwan

Irak sebagai Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Akan Hadapi Thailand Setelah Tunjukkan Mental Pemenang Kontra Hong Kong

Tijjani Reijnders Ungkap Mimpi Besar Keluarga, Eliano Tampil di Piala Dunia bersama Timnas Indonesia dan Lawan Belanda

Adrian Wibowo Telah Gabung Timnas Indonesia, Disebut Patrick Kluivert sebagai Salah Satu Pemain Berbakat
