Bukan Jadi Menteri atau Wamen, Ini Jabatan Yang Bakal Diemban Musisi Yovie Widianto


Musisi Yovie Widianto. (Foto: MP)
MerahPutih.com - Sebanyak 49 tokoh yang disebut sebagai calon menteri diundang untuk bertemu Presiden Terpilih Prabowo di rumahnya, di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10).
Mereka dipanggil untuk ditempatkan di posisi pos kementerian yang telah dipersiapkan Prabowo. Para tokoh itu terdiri dari politisi, akademisi, hingga menteri era Presiden Joko Widodo.
Lalu, hari ini, Selasa (15/10) ada 59 calon wakil menteri atau kepala badan yang bertemu Prabowo. Musisi Yovie Widianto salah satunya.
Ia mengaku, dirinya bukan ditugaskan sebagai calon wakil menteri maupun calon kepala badan di Pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga:
Gerindra Belum Mau Bocorkan Waktu Pertemuan Prabowo-Surya Paloh
“Saya mungkin lebih pada staf yang melekat kepada Presiden untuk memberikan masukan,” kata Yovie usai menemui Prabowo di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Selasa.
Namun, dia mengatakan bahwa dirinya belum berani membicarakan posisi dalam pemerintahan lima tahun mendatang.
“Saya hanya memberikan masukan kepada Presiden. Tugasnya nanti memberi masukan tentang bagaimana industri kreatif ini berjalan seperti apa, bagaimana strateginya, dan lain-lain,” ujarnya.
Ia menjelaskan, dengan puluhan tahun pengalamannya dapat membantu pemerintahan mendatang dalam bidang pemberdayaan ekonomi kreatif.
“Selama 40 tahun saya kan di industri ini. Terus sudah tahu bagaimana dan parameter negara-negara sahabat, dengan Singapura, dengan Korea, (pernah, red.) kerja sama selama ini juga. Mungkin nanti bisa mempercepat pemberdayaan ini,” jelasnya.
Baca juga:
Petinggi Gerindra Bungkam soal Isi Pertemuan Prabowo dengan Pramono Anung
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa pemanggilan calon wakil menteri dan calon kepala badan untuk bertemu dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto pada Selasa telah selesai dilakukan.
Mungkin masih ada satu-dua nanti yang dinamis sampai dengan tanggal 18 atau terakhir 19 (Oktober) itu. Mungkin masih ada beberapa pertimbangan-pertimbangan,” kata Dasco di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Selasa petang.
Selain itu, Dasco mengatakan bahwa ada staf khusus kepresidenan untuk pemerintahan periode 2024-2029 yang diundang pada Selasa ini.
“Ada beberapa yang kemudian diundang, sehingga nanti kami pada waktunya akan disampaikan kepada media. Nah, tadi itu nama-nama yang diundang pun nanti masih dalam pertimbangan-pertimbangan yang akan diputuskan pada waktunya,” ujarnya. (Tka)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
Guru Besar UIN Mataram Ungkap Masalah Serius di Kabinet Merah Putih, Berawal dari Kontroversi Bendera One Piece

Hasil Evaluasi 10 Bulan Pemerintahan Prabowo, Program Rumah Subsidi Dimasifkan Bulan September 2025

Ada Menteri Kabinet Prabowo Doakan Tom Lembong Bebas di Tingkat Banding

Gara-Gara Ketemu 3 Orang Ini, Kepala PCO Hasan Nasbi Batal Mundur

Siap Bantu Transisi PCO Pasca-Mundur, Hasan Nasbi Jamin Takkan Jauh-Jauh dari Politik

Hasil Survei: Hasan Nasbi Anggota Kabinet Prabowo 'Paling Dibenci’ Netizen

Menteri Kabinet Sowan ke Rumah Manggil Bos, Jokowi: Matahari Cuma Satu Prabowo

Kinerja 100 Hari Kabinet Prabowo Tuai Kritik, Khususnya Jajaran Menteri Ekonomi

Penerimaan Pajak 2024 di Bawah Target, Kabinet Prabowo Terancam Defisit APBN

Momen Para Menteri di Dalam Pesawat Hercules, Menteri Nusron Wahid Sampai Berzikir
