BSSN Pastikan tak ada Kecurangan dalam Perangkat IT Penerimaan Tes Akpol

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 14 Juli 2024
BSSN Pastikan tak ada Kecurangan dalam Perangkat IT Penerimaan Tes Akpol

BSSN dan Polri awasi perangkat siber penerimaan tes akpol agar tak diretas.(foto: Dok Humas Polri)

Ukuran:
14
Audio:

MERAHPUTIH.COM - TAHAPAN seleksi calon taruna dan taruni Akademi Kepolisian (Akpol) 2024 tingkat panitia pusat sampai pada tahapan tes akademik dan asesmen mental ideologi, Minggu (14/7). Polri menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam pengawasan seleksi itu.

Kedua tes tersebut berlangsung sejak pagi hingga siang, Minggu (14/7). Pengawas dari BSSN Saleh mengatakan computer assisted testing (CAT) akademik dipastikan aman dan tak ada kendala dalam penggunaan perangkat untuk mengunggah soal. Saleh menerangkan pihaknya memastikan nihil upaya kecurangan dan peretasan jelang tes berlangsung.

"Untuk yang dipastikan itu jaringan yang digunakan, kemudian (ancaman) malware atau file yang mungkin berbahaya di dalam komputernya. Kemudian aplikasi yang mungkin akan digunakan untuk remote seperti itu. Kami pastikan hal-hal tersebut tidak ada di komputer yang akan digunakan," kata Saleh di Gedung D Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Kota Semarang, Jawa Tengah, yang menjadi lokasi tes.

Baca juga:

Tahun Ini Polri Pakai Metode Khusus di Seleksi Calon Taruna Akpol

Sebelum tes dimulai, para pengawas memastikan kotak tempat penyimpanan hardware soal masih tersegel. Pengawas kemudian juga memastikan komputer peladen aman dari peretasan dan juga malware. "Kami sudah mengecek perangkat yang akan digunakan untuk pengunggahan soal untuk CAT akademik. Dari hasil pengecekan diketahui perangkat bisa digunakan untuk proses pengunggahan soal," imbuhnya.

Pengawas eksternal dari LSM Kelompok Pelayanan Sosial Bastian Bagus Laksono mengatakan indikasi kecurangan tidak bisa dilakukan karena tiga kunci dari kotak berisi soal itu sudah aman. "Sejauh ini pengamanan sudah berjalan baik. Dalam kotak itu ada tiga kunci dari kami eksternal bawa satu, terus dari pihak internal bawa satu, sekretariat bawa satu jadi untuk indikasi kecurangan tidak bisa," tegas Bastian.(knu)

Baca juga:

Kompolnas Ikut Awasi Seleksi Penerimaan Taruna Akpol 2023

#Tes Akpol
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Jalur Masuk Akpol Hanya Ada Satu Pintu, Calon Taruna Bisa Ajukan Keberatan dan Saling Mengoreksi
Calon taruna ketika dia merasa nilai tidak sesuai, diberikan kesempatan untuk mengoreksi ke panitia. Mereka juga sudah tahu bobot nilai akademis berapa, psikologi berapa, jasmani berapa.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 Maret 2025
 Jalur Masuk Akpol Hanya Ada Satu Pintu, Calon Taruna Bisa Ajukan Keberatan dan Saling Mengoreksi
Indonesia
Mabes Jamin Masuk Polisi Gratis, Irwasum: Kalau Diminta Bayar Jangan Percaya
Tahapan penerimaan anggota baru Polri tahun 2025 sudah dibuka.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 18 Februari 2025
Mabes Jamin Masuk Polisi Gratis, Irwasum: Kalau Diminta Bayar Jangan Percaya
Indonesia
BSSN Pastikan tak ada Kecurangan dalam Perangkat IT Penerimaan Tes Akpol
Polri menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam pengawasan seleksi taruna Akpol.
Dwi Astarini - Minggu, 14 Juli 2024
BSSN Pastikan tak ada Kecurangan dalam Perangkat IT Penerimaan Tes Akpol
Indonesia
Tahun Ini Polri Pakai Metode Khusus di Seleksi Calon Taruna Akpol
Polisi gunakan body composition analyzer dan minnesota multiphasic personality inventory (MMPI) II dengan metode computer assisted test (CAT).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Juli 2024
Tahun Ini Polri Pakai Metode Khusus di Seleksi Calon Taruna Akpol
Indonesia
Kompolnas Ikut Awasi Seleksi Penerimaan Taruna Akpol 2023
Polri tengah melakukan seleksi penerimaan taruna/taruni di Akademi Kepolisian 2023. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) pun ikut mengawasi yang dipimpin langsung oleh Pudji Hartanto Iskandar.
Mula Akmal - Jumat, 21 Juli 2023
Kompolnas Ikut Awasi Seleksi Penerimaan Taruna Akpol 2023
Bagikan