Bikin Penggemar Bete, Ini Perbedaan Signifikan Buku dan Film 'The Shining'


Satu perbedaan signifikan antara buku dan novel The Shining yang membuat pembaca King sedikit bete. (Foto: Warner Bros)
FILM The Shining garapan Stanley Kubrick disebut-sebut sebagai salah satu film horor yang patut diperhitungkan. Selain karena sinematografi dan ketegangannya yang apik, hal ini tidak terlepas dari plot cerita ikonik hasil diadaptasi buku King of Horror, Stephen King.
Namun, sebenarnya ada satu hal signifikan dalam novel yang diubah Kubrick. Sayang, ini akhirnya menimbulkan kritik dari pembaca King. Bahkan kabarnya sang penulis juga tidak terlalu suka dengan adaptasi filmnya ini. Apa alasannya?
Baca juga:
Secara keseluruhan Kubrick tetap mengikuti plot utama seperti apa yang ditulis oleh King. Jack Torrance masih digambarkan sebagai seorang pencandu alkohol yang berusaha menggunakan waktunya sebagai pengurus Overlook sembari mengerjakan tulisannya. Putra dan istri Jack, Danny dan Wendy turut hadir dalam sebagian besar alur cerita utama.

Versi Kubrick mendapat pujian dari penonton dan kritikus karena horor dan ketegangannya, akan tetapi penggemar novel King malah mengkritik bagaimana sang sutradara mengubah faktor motivasi utama hotel yang pada akhirnya ikut mengubah konflik diri dan keluarga Torrances. Demikian seperti dilansir dari laman Screen Rant.
Motivasi utama hotel yang menyebabkan kegilaan Jack dan siapa sebenarnya korban yang dituju Overlook berbeda. Tujuan Overlook esensial karena memberikan alasan mengapa peristiwa supernatural ini menimpa keluarga Torrances.
Dalam novel, Danny adalah korban utama Overlook, sedangkan ayahnya Jack hanya digunakan sebagai saluran untuk mencapai Danny. Hotel menginginkan kematian Danny agar bisa menyerap kemampuan 'shining' miliknya untuk menambah energi gelap Overlook.
Baca juga:
Sementara dalam versi film, motif Overlook jadi tidak terlalu jelas karena lebih berfokus pada Jack untuk mengambil jiwa lain. Sehingga akhirnya dalam film justru Jack lah yang jadi korban sejati Overlook. Caranya dengan terus membuatnya semakin gila dan melakukan tindakan kejam.

Jadi dalam film, hotel berhasil mencapai tujuannya. Namun, dalam buku, hal itu tidak terjadi karena dua alasan. Pertama karena sejak awal Jack memang bukan motivasi utama Overlook, jadi kematiannya di akhir hanyalah sebuah hal yang sia-sia.
Apalagi kematiannya terjadi karena ia bunuh diri untuk menyelamatkan Danny dan Wendy dari hotel. Alasan kedua mengapa hotel kalah di buku adalah karena motivasi utamanya adalah Danny dan kemampuan shining. Tetapi di akhir cerita Danny dan ibunya berhasil lolos sehingga Overlook tidak menang.
Meski filmnya tetap mendapat apresiasi yang layak, motivasi dan tujuan Overlook yang berubah ini akhirnya sedikit membuat penggemar bete. Akan tetapi memang pada kenyataannya adaptasi buku ke layar lebar tidak bisa selalu sama persis. Beberapa berbeda jauh sampai-sampai hasilnya menjadi sangat buruk. Oleh sebab itu, adaptasi The Shining buatan Kubrick ini setidaknya tidak terlalu berbeda dan tetap pantas disebut sebagai masterpiece horor. (sam)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Dari Horor Komedi hingga Psikologis, Sederet Film ini Bisa Masuk Daftar Tontonan di September 2025

Robert Redford Meninggal Dunia, Rekan Aktor Sebut ‘Salah Satu Singa telah Pergi’

Aktor Legendaris Robert Redford Meninggal di Usia 89 Tahun

Angelina Jolie Comeback dengan Film Adaptasi Novel 'Anxious People', Intip Sinopsisnya

'Super Mario Galaxy Movie', Petualangan Baru Mario Siap Mendarat di Bioskop 2026

Dibintangi Maxime Bouttier dan Lutesha, Film 'Lavender Marriage' Memotret Rahasia Besar Hubungan Toxic Selebritas

Film Biografi Kreator Bumble 'Swiped' akan Rilis di Disney+, Simak Sinopsisnya

Emmy Awards 2025, ‘The Pitt’ Raih Penghargaan Drama Terbaik dan ‘The Studio’ Pecahkan Rekor Komedi

Emmy Awards 2025, Nominasi dan Pemenang Lengkap

Scary Movie 6 Akan Diproduksi dengan Marlon Wayans sebagai Bintang Utama dan Penulis, Janjikan Film Parodi Horor yang Lebih 'Menggigit'
