Beberapa Film Indonesia Dilirik Tiongkok
Takeshi Abdullah (Sumber: Ist)
BEBERAPA film milik rumah produksi Multivision Plus dilirik Tiongkok ungtuk diputar di sana. Hal tersebut diungkapkan pemilik Multivision Plus Raam Punjabi di Jakarta, Sabtu (24/2).
"Tiongkok sudah melirik film-film Indonesia. Sudah ada beberapa film produksi kami yang dibeli oleh Tiongkok, salah satunya adalah Lima Cowok Jagoan," ucapnya seperti diberitakan Antara.
Raam mengatakan sejauh ini sudah ada lima film miliknya yang dibeli Tiongkok seperti Lima Cowok Jagoan, Takeshi Abdullah dan Maju Kena Mundur Kena Returns. Sayangnya, ia mengaku lupa untuk dua lainnya.
"Untuk Lima Cowok Jagoan juga sudah dibeli oleh Australia dan akan tayang di sana dalam waktu dekat," jelas dia.
Lebih lanjut, Raam menjelaskan kalau Negeri Tirai Bambu merupakan pasar yang besar untuk industri perfilman. Banyak dari film Hollywood yang meraup untung besar di Tingkok, begitupun film Bollywood.
"Bahkan PK sendiri mendapat Box Office" di Tiongkok," kata Raam.
Pihaknya berupaya agar bisa masuk ke pasar Tiongkok dan perlahan jalan ke arah sana semakin terbuka. Permasalahan utama film besutan dalam negeri, kata Raam, adalah kualitas film yang belum memenuhi standar internasional. Untuk itu pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas film yang diproduksinya. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Yasmin Napper dan Megan Domani Beradu Peran di Film 'Musuh Dalam Selimut'
Angga Dwimas Sasongko Hadirkan ‘Ratu Malaka’, Perpaduan Aksi dan Budaya Asia Tenggara
‘Senin Harga Naik’, Film Drama Keluarga Terbaru yang Diperkenalkan Starvision di JAFF 2025
Sinopsis dan Trailer Film Komedi 'Modual Nekad': Petualangan Kocak Tiga Bersaudara
Kamila Andini Garap Spin-Off 'Suci Cute', Asmara Abigail Kembali Perankan Suci
Film 'Tinggal Meninggal' Menang Besar di JAFF 2025, dari Best Film hingga Best Director
Rekomendasi Film Romantis Akhir 2025, dari Drama Korea hingga Komedi Indonesia
Bukan Cuma Laga, Film Pengepungan di Bukit Duri Borong 4 Kategori Teknis Sinema Piala Citra
Film 'Pangku' Menangi Penghargaan FFI 2025, Reza Rahadian Persembahkan Karya untuk Para Ibu
Nia Dinata Garap 'Berbagi Suami: 20 Tahun Kemudian', Produksi Dimulai 2026