Beberapa Cemilan Khas Manado yang Wajib Kamu Coba


Memiliki keunikan dan cita rasa tersendiri. (Foto: udarozi)
MANADO adalah salah satu kota besar di wilayah timur Indonesia yang menyimpan berbagai macam daya tarik yang sangat unik. Selain keindahan alamnya, ibukota propinsi Sulawesi Utara ini memiliki makanan khas yang sangat unik.
Kudapan khas Manado bikin orang ketagihan. Para pelancong banyak menyediakan waktunya khusus untuk membeli oleh-oleh cemilan khas.
Baca Juga:4 Sajian Khas Nusantara yang Cocok Dinikmati saat Musim Hujan
Kacang goyang

Terkesan seperti kacang atom yang dibalut dengan terigu dan dilumuri gula. Pemilihan namanya sendiri disesuaikan dengan proses pembuatannya. Keunikannya terletak pada warna-warnanya yang cerah dan mengandung campuran coklat terkenal merek van Houten. Kotamobagu dikenal sebagai daerah pembuat kacang goyang. Biasa dibanderol sekitar Rp10 ribu sampai Rp25 ribu.
Pala manis
Salah satu cemilan khas Manado, berasal dari olahan pala. Merupakan cemilan wajib khas Manado. Dibanderol dengan harga sekitar Rp40 ribu per bungkus, cemilan ini disajikan dengan kualitas ekspor. Memiliki tekstur mengkilap, kudapan sehat ini dapat ditemukan di berbagai sudut kota Manado.
Baca Juga:
Dodol Amurang

Tidak jauh berbeda dengan Garut dan beberapa daerah di Indonesia lainnya, Manado juga memiliki cemilan jenis dodol. Meskipun demikian ada kekhasan dari Dodol Amurang. Dodol ini terbuat dari campuran gula aren, beras ketan, minyak kelapa murni, kacang, dan kayu manis. Kudapan ini banyak dijumpai di Kabupaten Minahasa Selatan. Makanan ini sering terlihat pada acara syukuran masyarakat lokal ini dibanderol Rp500 sampai Rp5 ribu, tergantung ukurannya.
Halua Kenari

Banyak ditemukan di banyak toko oleh-oleh yang sekilas mirip dengan ampyang, cemilan khas Jawa yang terbuat dari kacang dan memiliki rasa manis. Kudapan ini sangat cocok untuk menemani kopi.
Terdiri dari bahan dasar kacang kenari dengan lapisan gula merah yang dilebur. Dibanderol dengan harga Rp10 ribu sampai Rp45 ribu, tergantung dari ukuran dan beratnya. Kacang kenari banyak dibudidayakan di Sulawesi Utara. (lgi)
Baca Juga:
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
Forum Indonesia Climate Change Forum (ICCF) 2025 Bahas RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut

Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda

Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber

Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B

14 Truk Bantuan Indonesia untuk Warga Palestina Berhasil Masuk Gaza

Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis

Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah

Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar

Prabowo Beri Sinyal Indonesia Dukung Qatar yang Baru Diserang Israel
