Batasan Usia Penonton Video YouTube akan Dipantau oleh Kecerdasan Buatan


YouTube akan menggunakan kecerdasan buatan untuk memfilter usia penonton video. (Foto: Pexels/freestock.org)
DENGAN didukung kecerdasan buatan, YouTube meluncurkan teknologi untuk mensortir lebih banyak video yang memerlukan batasan usia. Ini berarti ketika seseorang akan memutar video tertentu di YouTube maka akan diminta mengisi tanggal lahir.
Melansir dari laman theverge.com, teknologi ini sebenarnya bukan barang baru di YouTube. Pada tahun 2017 Youtube menggunakan machine learning techniques untuk mencari video yang mengandung unsur ektrimis dan kekesaran. Kemudian seiring berjalannya waktu YouTube menyaring video yang mengandung ujaran kebencian dengan teknik yang sama. Makan akan banyak video yang hendak diputar muncul pop-up batasan usia.
Baca Juga:
Berkat YouTube, Gitaris Indonesia Ini Berhasil Menarik Perhatian Dunia

Saat ini YouTube tengah melakukan trial and error agar tidak terjadinya kesalahan labeling video ketika AI-nya sudah diluncurkan. Sebagai bagian dari perubahan tersebut, orang yang menonton video di YouTube akan disematkan ke situ pihak ketiga lalu di alihkan ke YouTube untuk masuk dan meverifikasi usia.
Lalu, yang menjadi pertanyaan terbesar para konten kreator adalah apakah kebijakan tersebut dapat mempengaruhi pendapatan mereka di YouTube? Tim YouTube menegaskan bahwa pendapatan para konten kreator tidak akan terpengaruh.
Mereka percaya karena sebagian besar video yang diantisipasi akan menerima pembatasan usia otomatis, kemungkinan melanggar pedoman perusahaan yang cocok untuk pengiklan. Pada dasarnya, video-video para konten kreator itu sudah memiliki iklan terbatas atau tanpa iklan.
Baca Juga:

YouTube juga menambahkan bahwa untuk orang-orang di negara Uni Eropa, mungkin ada beberapa langkah tambahan yang diperlukan karena ada beberapa aturan yang akan diberlakukan di Uni Eropa.
Peraturan tersebut berasal dari Audiovisual Media Services Directive (AVMSD), yaitu kebijakan yang membuat warga Eropa harus memberikan bukti tambahan verifikasi usia mereka. Jika sistem tidak dapat memverifikasi bahwa seseorang berusia di atas 18 tahun, mereka diminta untuk validasi kartu identitas atau kartu kredit yang valid. Proses hanya perlu dilakukan satu kali.
Mungkin kebijakan ini akan berlaku sesegera mungkin, akan tetapi kebijakan ini sepertinya akan diterapkan dalam jangka waktu yang agak lama. Maka dari itu dihimbau tetap tersigned-in di YouTube agar proses pembatasan usia lebih mudah. (ray)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Harga Huawei Pura 80 Series di Indonesia, Segera Rilis dengan Desain Elegan dan Baterai Tahan Lama

Huawei Pura 80 Ultra Punya Kamera Telefoto Ganda, Bisa Zoom Jarak Jauh Tanpa Buram!

Desainnya Bocor, Samsung Galaxy S26 Pro Disebut Mirip Seri Z Fold

iPhone 17 Pro dan Pro Max Pakai Rangka Aluminum, Kenapa Tinggalkan Titanium?

Samsung Sedang Kembangkan HP Lipat Baru, Bakal Saingi iPhone Fold

Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost

Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya

Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?

OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025

Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih
