Barcelona Pertimbangkan untuk Pinjam Jadon Sancho
Barcelona berpeluang pinjam Jadon Sancho dari Manchester United. Foto: Manchester United
MerahPutih.com - Jadon Sancho berpeluang hijrah ke Barcelona dalam upaya untuk memulihkan kariernya. Pemain 24 tahun itu belum pernah tampil dalam pertandingan liga untuk Manchester United sejak ia dibekukan oleh Erik ten Hag pada September 2023 lalu.
Kini, ten Hag menyambut kembali pemain sayap itu ke tim untuk pra-musim, tetapi Sancho akhirnya dikeluarkan dari skuad pada pertandingan pembuka Liga Inggris melawan Fulham pekan lalu.
Sementara itu, ten Hag lebih memilih Amad Diallo dan Alejandro Garnacho. Hal itu menjadi pertanda, bahwa waktu bermain Sancho akan terbatas jika bertahan di Old Trafford.
Menurut laporan, Barcelona mungkin akan datang dan menyelamatkan pemain internasional Inggris itu. Media Spanyol, Sport menyebutkan, Barcelona kini terus memantau situasi Sancho.
Baca juga:
Selain itu, Direktur Olahraga Barcelona, Deco, merupakan penggemar penyerang sayap itu. Mereka mengklaim, bahwa Manchester United ingin menjual Sancho secara permanen musim panas ini dengan harga sekitar 40 juta poundsterling (sekitar Rp 821 miliar).
Namun, sampai saat ini belum ada yang menyatakan minatnya dan menyetujui harga tersebut. Laporan itu juga menyebutkan, bahwa Manchester United telah “kehilangan kepercayaan” kepada pemain sayap tersebut.
Barcelona pun berharap, mereka dapat meyakinkan Manchester United untuk membiarkan Sancho bergabung dengan mereka dengan status pinjaman.
Sancho menghabiskan paruh kedua musim lalu dengan dipinjamkan ke mantan klubnya, Borussia Dortmund. Ia telah mencatatkan 14 penampilan liga dan mengoleksi empat gol.
Baca juga:
Sport juga mengklaim, bahwa gaji besar pemain asal Inggris itu bisa menimbulkan masalah bagi Barcelona. Klub Catalan yang mengalami masalah keuangan, harus membayar gaji Sancho sebesar 350.000 (sekitar Rp 7,1 miliar) per minggu.
Erik ten Hag juga sempat menjelaskan absennya Sancho dari skuad saat Manchester United menang 1-0 atas Fulham pekan lalu.
"Pertama-tama kami membutuhkan kedalaman skuad. Akan ada musim yang panjang dan ini akan menjadi survival of the fittest tapi saya hanya bisa memasukkan 20 pemain ke dalam skuad dan Jadon dalam seminggu mengalami infeksi telinga. Dia tidak 100 persen fit," katanya dikutip dari The Sun, Kamis (22/8).
Manchester United menghabiskan 73 juta poundsterling (sekitar Rp 1,4 triliun) untuk memboyong Sancho dari Dortmund pada 2021 lalu. Mantan bintang akademi Manchester City itu membuat 83 penampilan untuk Setan Merah.
Baca juga:
Gagal Boyong Nico Williams, Rafael Leao Kini Jadi Prioritas Utama Barcelona
Sementara itu, Manchester United ingin mendatangkan lebih banyak pemain baru musim panas ini untuk menambah amunisinya. Sebelumnya, mereka sudah mendatangkan Leny Yoro, Joshua Zirkzee, Noussair Mazraoui, dan Matthijs de Ligt.
Gelandang PSG, Manuel Ugarte, juga dilaporkan berada di ambang kepindahan ke Theatre of Dreams, atau hanya satu tahun setelah didatangkan dari Sporting CP dengan kesepakatan 51 juta (sekitar Rp 1 triliun). (sof)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
El Clasico: Real Madrid Sudah Panaskan Mesin dengan 4 Kemenangan Beruntun, Akankah Barcelona Jadi Korban Kelima Los Blancos di Bernabeu?
El Clasico 2025: Prediksi Duel Panas Real Madrid vs Barcelona Memperebutkan Puncak Klasemen La Liga
Jude Bellingham Siap Jadi Mimpi Buruk Barcelona di Laga El Clasico Usai Kembali ke Bentuk Terbaik Pasca Operasi
Yamal Picu Perpecahan Timnas Spanyol Sebut Real Madrid Pencuri, Carvajal Maju Jadi Penengah
Hansi Flick Berpeluang Absen, Begini Cara Nonton dan Link Streaming El Clasico Madrid Vs Barcelona Besok Malam
Link Live Streaming Laga Manchester United Vs Brighton Nanti Malam, Waspadai Kejutan Tim Tamu
Jadwal Lengkap Laliga Pekan ke-10 Paling Ditunggu: El Clasico Madrid Vs Barcelona Perebutan Takhta Klasemen
MU Kalah 4 Kali dari 5 Laga Terakhir Lawan Brighton, Amorim Minta Timnya Lupakan Eforia Menang Atas Liverpool
MU Menang di Anfield Setelah 9 Tahun, Nani Percaya Masa-Masa Indah Era Ferguson Segera Terulang
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA