Banjir Bandang Jayawijaya Papua, Hampir 3 Ribu Keluarga Jadi Korban

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 29 April 2025
Banjir Bandang Jayawijaya Papua, Hampir 3 Ribu Keluarga Jadi Korban

Banjir Bandang Jayawijaya. (Foto: dok. BNPB)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Banjir yang melanda Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan masih menggenangi wilayah tersebut.

Hujan deras yang mengguyur daerah ini menyebabkan genangan air dengan ketinggian 20 hingga 50 sentimeter, serta kondisi cuaca berawan tebal.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyebut, wilayah terdampak meliputi 24 distrik.

Di antaranya adalah Distrik Wamena, Asotipo, Asolokobal, Wouma, Hubikiak, Hubikosi, Mutsafak, Muliama, Asologaima, Silokarnodoga, Piramid, Bolakme, Yalengga, Bugi, Wollo, Wossi, Kurulu, Wita Waya, Pisugi, Libarek, Siepkossi, Walelagama, Maima, dan Wesaput.

"Berdasarkan data yang diterima, 2.994 kepala keluarga (KK) terdampak oleh banjir tersebut, meskipun tidak semua mengungsi," kata Abdul dalam keteranganya, Selasa (29/4).

Baca juga:

Biak Papua Memang Ditawarkan Jadi Tempat Peluncuran Satelit Asing, Bukan untuk Pangkalan Militer

Sebanyak 44 KK mengungsi ke kantor Distrik Wesaput, sementara sebagian lainnya masih bertahan di rumah mereka yang terendam.

Selain itu, sektor rumah tangga dan perkebunan mengalami kerusakan, sementara sektor pendidikan turut terdampak dengan kerusakan pada satu unit gedung SD Inpres Ampotfaga.

“Proses pendataan korban jiwa dan kerugian materiil masih berlangsung,” jelas Abdul.

Bupati Kabupaten Jayawijaya telah menetapkan status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Tanah Longsor dengan Surat Keputusan Nomor 100.3.3.2/300.2.1/606/2025, yang berlaku mulai 25 April hingga 8 Mei 2025.

Baca juga:

Salju Abadi di Pegunungan Jayawijaya Terus Menyusut, Kini Tak Lebih dari 160 Meter Persegi

Dalam upaya penanganan darurat, BPBD Kabupaten Jayawijaya bersama BNPB terus melakukan koordinasi dan menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak.

Bantuan yang telah diberikan BNPB meliputi 200 lembar matras, 200 lembar selimut, 100 set hygiene kit, jaket dewasa dan anak, pakaian, serta perlengkapan dapur umum.

Selain itu, 2 unit genset, 200 pasang sepatu boot, 200 jas hujan, 50 unit velbed, dan 200 paket sembako juga telah disalurkan.

BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan.

“Masyarakat di daerah rawan banjir diharapkan menghindari bantaran sungai dan daerah yang berisiko tinggi,” tutup Abdul Muhari. (Knu)

#Breaking #Banjir Bandang #Banjir #Jayawijaya #Papua
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Percepat Penanganan Dampak Banjir Sumatera, Ini Perintah Prabowe ke TNI dan Polri
Prabowo kembali turun langsung ke daerah terdampak bencana di Sumatra pada hari kedua peninjauannya ke Sumatra Utara, Sabtu (13/12),
Alwan Ridha Ramdani - 2 jam, 18 menit lalu
Percepat Penanganan Dampak Banjir Sumatera, Ini Perintah Prabowe ke TNI dan Polri
Indonesia
Korban Bencana Banjir di Sumut Terus Bertambah, Tercatat 348 orang.
Berbagai upaya penanganan bencana telah dilakukan masing-masing wilayah dan sejumlah pemangku kebijakan terkait.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Desember 2025
Korban Bencana Banjir di Sumut Terus Bertambah, Tercatat 348 orang.
Indonesia
Prabowo Janji Pantau Setiap Hari Penanganan Banjir Sumatera, Perbaikan Terus Dilakukan
Selain persoalan air bersih, masalah tanggul yang rusak juga menjadi perhatian untuk segera dilakukan perbaikan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Desember 2025
Prabowo Janji Pantau Setiap Hari Penanganan Banjir Sumatera, Perbaikan Terus Dilakukan
Indonesia
Masa Tanggap Darurat Gase ke-2, BNPB Kumpulkan Pengungsi di Tempat Terpadu
Terkait dengan titik pengungsian terpadu, Abdul Muhari mengatakan pihaknya terus berupaya menarik para pengungsi yang kini mengungsi terpisah-pisah
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Masa Tanggap Darurat Gase ke-2, BNPB Kumpulkan Pengungsi di Tempat Terpadu
Indonesia
Perusahaan Diduga Langgar Tata Kelola, DPR:Konsesi HTI Harus Dievaluasi Total
Pemberian konsesi HTI harus dievaluasi total. Kawasan yang masih bersengketa dengan masyarakat, baik tanah adat maupun tanah perorangan, harus diselesaikan agar tidak memicu konflik
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Perusahaan Diduga Langgar Tata Kelola, DPR:Konsesi HTI Harus Dievaluasi Total
Indonesia
112 Pasar Rakyat Terdampak Bencana Banjir di Sumatra
Pasar rakyat tersebut terdiri dari 65 pasar rakyat di Aceh, 44 pasar rakyat di Sumatera Utara dan tiga pasar rakyat di Sumatera Barat.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
112 Pasar Rakyat Terdampak Bencana Banjir di Sumatra
Indonesia
Korban Tewas Banjir di Sumatera Tembus Angka 990 Orang, Pencarian Masih Dilakukan
Dari 21 jenazah korban yang baru ditemukan hari ini, 16 jasad ditemukan di Provinsi Aceh, tepatnya di Kabupaten Aceh Utara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Korban Tewas Banjir di Sumatera Tembus Angka 990 Orang, Pencarian Masih Dilakukan
Indonesia
71 Ruas Jalan dan 31 Jembatan Nasional Terdampak Bencana, Pemerintah Jadikan Prioritas Perbaikan
Pemerintah, lanjut AHY, menyiapkan perbaikan sementara sambil merancang pembangunan permanen yang lebih tahan bencana.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
71 Ruas Jalan dan 31 Jembatan Nasional Terdampak Bencana, Pemerintah Jadikan Prioritas Perbaikan
Indonesia
Data Korban Banjir di Sumut Capai 343 Orang Meninggal, Terus Bertambah
Berbagai upaya penanganan bencana telah dilakukan masing-masing wilayah dan sejumlah pemangku kebijakan terkait.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Data Korban Banjir di Sumut Capai 343 Orang Meninggal, Terus Bertambah
Olahraga
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Timnas Vietnam U-23 lolos ke semifinal sebagai juara Grup B setelah kalahkan Malaysia 2-0.
Frengky Aruan - Kamis, 11 Desember 2025
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Bagikan