Baidu Luncurkan Dua Model AI ERNIE X1 dan 4.5, Persaingan Kian Sengit!


Baidu memperkenalkan dua model AI terbaru, ERNIE X1 dan 4.5, dengan kemampuan canggih dan harga terjangkau. (Foto: YouTube/AI Revolution)
MerahPutih.com - Baidu, salah satu raksasa teknologi China, baru saja meluncurkan dua model akal imitasi/artificial intelligence (AI) terbaru mereka pada Minggu (16/3).
Peluncuran model akal imitasi ini menambah panas persaingan di industri ini.
Salah satu model terbaru, yang berfokus pada penalaran, diklaim menyaingi model milik DeepSeek, startup AI China lainnya.
DeepSeek sebelumnya mengguncang industri dengan model AI yang dikatakan sebanding, atau bahkan lebih baik, daripada model terkemuka milik perusahaan AI Amerika Serikat, tapi dengan biaya yang jauh lebih rendah.
"ERNIE X1 memberikan performa sebanding dengan DeepSeek R1 dengan hanya setengah harga," ujar Baidu, seperti dikutip reuters.com (16/1).
Baca juga:
Kelemahan dan Tantangan Artificial Intelligence di Masa Depan
Model X1 ini memiliki kemampuan pemahaman, perencanaan, refleksi, dan evolusi yang lebih kuat, serta menjadi model pemikiran mendalam pertama yang menggunakan alat secara mandiri.
Baidu juga memperkenalkan model ERNIE 4.5 yang memiliki "kemampuan pemahaman multimodal yang luar biasa."
Model ini menawarkan kemampuan bahasa yang lebih maju, serta peningkatan dalam pemahaman, generasi, logika, dan memori. Selain itu, model ini memiliki "EQ tinggi," sehingga mudah memahami meme internet dan kartun satir.
Meskipun Baidu adalah salah satu pionir di China yang meluncurkan chatbot ala ChatGPT, mereka masih berjuang untuk mendapatkan adopsi luas untuk model bahasa besar Ernie mereka.
Hal ini terjadi di tengah persaingan ketat dengan model AI lainnya, termasuk yang diklaim sebanding dengan GPT-4 milik OpenAI.
Sistem AI multimodal ini dapat memproses dan mengintegrasikan berbagai jenis data seperti teks, video, gambar, dan audio, serta dapat mengonversi konten di antara format-format tersebut.
Baidu berharap bisa diperhitungkan dalam persaingan global model AI. (dru)
Baca juga:
Apa Itu DeepSeek AI? Pesaing Terberat ChatGPT yang Mengubah Dunia Artificial intelligence
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang

Meluncur Oktober 2025, OPPO Find X9 Pro Bakal Hadir dalam 3 Warna

Apple Kemungkinan Kembali Bawa Casing Bumper untuk iPhone 17 Air, Tahan Goresan hingga Benturan

Peluncuran Makin Dekat, Xiaomi 16 Jadi HP Flagship Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 2
