BAIC Bakal Luncurkan Generasi Kedua Beijing BJ30
BAIC BJ30 Hybrid. (Foto: Carnewschina)
MerahPutih.com - BAIC pada Mei lalu telah meluncurkan generasi kedua Beijing BJ30, menggunakan struktur bodi bearing, mobil ini menjadi kendaraan off-road ringan dan tersedia dalam versi 2WD dan 4WD.
Versi 4WD menggunakan sistem hybrid yang dikenal sebagai "magic nuclear drive." Ada lima model dalam jajaran ini dengan harga mulai dari ¥99.900 hingga ¥136.900 (sekitar Rp 214 juta - Rp 294 juta). Mengutip KabarOto.com, berikut adalah model-modelnya:
- Karuno Air: ¥99.900 (sekitar Rp 214 juta)
- Karuno Pro: ¥109.900 (sekitar Rp 236 juta)
- Karuno Max: ¥119.900 (sekitar Rp 258 juta)
- Magic Nuclear Drive Standard (2WD): ¥125.900 (sekitar Rp 271 juta)
- Magic Nuclear Drive Advanced (4WD): ¥136.900 (sekitar Rp 294 juta)
Beijing BJ30 generasi terbaru tampil lebih kontemporer dan siap untuk aksi off-road dibandingkan generasi pertama yang produksinya dihentikan tahun lalu. Bagian depan mobil ini mempertahankan gaya gril lima lubang klasik, kemudian lampu depannya terintegrasi di kedua ujungnya.
Baca juga:
Menyempurnakan estetika off-road, terdapat pelindung hitam tebal di sekitar bagian bawah mobil, serta pelindung gesek di bagian depan dan belakang. Secara keseluruhan, desain BJ30 memiliki tampilan modern yang kotak khas off-roader hardcore dan tetap generik.
Spesifikasi BAIC Beijing BJ30
Mobil ini memiliki dimensi 4730 mm panjang, 1910 mm lebar, dan 1790 mm tinggi, dengan jarak sumbu roda 2820 mm. Sementara itu, sudut pendekatannya adalah 25° dan sudut keberangkatan 30° dengan jarak bebas tanah maksimum 215 mm.
Model dengan spesifikasi lebih tinggi menggunakan roda 19 inci, kemudian model Air dan Pro menggunakan roda 18 inci.
Semua versi Karuno ditenagai oleh mesin bensin A156T2H empat silinder 1.5T yang menghasilkan daya maksimum 185 dk dan torsi 305 Nm. Versi ini diyakini menggunakan penggerak roda depan. Sementara versi hybrid (magic nuclear drive) menggunakan mesin yang sama, tetapi menghasilkan daya maksimum 155 dk dan torsi 235 Nm.
Lalu, ditambah dengan motor listrik depan yang menghasilkan daya 174 dk dan torsi 315 Nm. Untuk versi 4WD (Magic Nuclear Drive Advanced), ada tambahan motor listrik belakang dengan daya 55 kW dan torsi 135 Nm. Total output sistem untuk 2WD adalah 329 dk dan torsi 550 Nm. Lalu, 4WD adalah 403 dk dan torsi 685 Nm.
Baca juga:
Kecepatan maksimum untuk versi hybrid adalah 170 kpj dibandingkan dengan 190 kpj untuk versi bensin. Selain itu, hybrid menggunakan gearbox hybrid 2-percepatan (DHT), sedangkan versi bensin menggunakan transmisi dual clutch basah 7-percepatan.
Beijing BJ30 memiliki desain yang cukup bersih dengan tampilan instrumen 10.25 inci dan layar infotainment mengambang 14.6 inci. Sistem mobil ini ditenagai oleh chip Qualcomm Snapdragon 8155. Dengan kursi yang dilipat, terdapat ruang sebesar 1496 liter.
Kursinya bisa dilipat rata dengan bangku yang terangkat untuk memudahkan penumpang. BJ30 juga dilengkapi dengan fitur bantuan mengemudi level 2.5. Selain itu, ada sistem kontrol all-terrain (ATS) dengan empat mode mengemudi off-road pada versi 4WD.
Rencananya, BAIC Grup Indonesia akan mendatangkan seri BJ30 Hybrid ke tanah air pada 2025. Hal itu sekaligus menambah lini tipe yang dimilikinya saat ini. (*)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Bikin Inovasi Baru, Oli Full Synthetic untuk Motor Matic Kini Hadir dengan Standar API SN
Menkeu Segera Alokasikan Dana Buat Produksi Mobil Maung Buatan Pindad
Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung
Prabowo Klaim Telah Memulai Langkah Awal Hadirkan Mobil Buatan Indonesia, Ditargetkan 3 Tahun Sudah Bisa Produksi
Peredaran Oli Tak Sesuai Spesifikasi Berhasil Diungkap di Jambi, Federal Oil Tekankan Pentingnya Edukasi dan Perlindungan Konsumen
Konsisten Jaga Kepercayaan Konsumen selama Lebih dari 1 Dekade, Federal Oil Kembali Sabet Superbrands Awards di 2025
Jadi Sarana Edukasi, Partisipasi Pengguna Motor Matic Naik di Program Berhadiah Pulsa
Rajin Ganti Oli Mobil, Pengendara Dapat Paket Liburan Rp 70 Juta hingga Logam Mulia
Mengenal Konsep Jinba Ittai Mazda, Filosofi Asal Jepang Buat Pengendara Menyatu dengan Mobil
KPK Kembalikan Toyota Alphard Milik Immanuel Ebenezer, Ternyata Mobil Sewaan