Selebritas

Bahas Politik, Meghan Markle Terancam Dicopot dari Gelar Duchess of Sussex

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 24 Agustus 2020
Bahas Politik, Meghan Markle Terancam Dicopot dari Gelar Duchess of Sussex

Dianggap melanggar protokol kerajaan Inggris. (Foto Evening Standard)

Ukuran:
14
Audio:

KEDEKATAN keluarga Kerajaan Inggris dengan tokoh politik tidak serta-merta memberi mereka kemudahan nyemplung ke dunia politik. Setidaknya, itulah yang dipelajari Meghan Markle. Ia bahkan dikecam karena ikut dalam politik.

Markle diketahui ikut dalam pemungutan suara virtual untuk organisasi nonpartisan Michelle Obama When We All Vote, Jumat (21/8). Keikusertaan istri Pangeran Harry itu rupanya membuat kehebohan di media sosial. Akibatnya, banyak warganet dan sejumlah pemengaruh menyerukan pencopotan gelar Duchess of Sussex.

BACA JUGA:

Proyek Film Spider-Woman Dimulai

Mengutip Forbes, keikutsertaan Markle dianggap melanggar protokol Kerajaan Inggris. Dalam partisipasinya di acara itu, ia berbicara tentang upaya penindasan pemilih. Ia mengatakan ada banyak alasan yang dibutuhkan untuk keluar dan mendukung satu sama lain. “Bahwa hal ini layak diperjuangkan. Kita harus menyuarakan pilihan tersebut agar terdengar,” ujarnya.

Partisipasi Markle patut diperhatikan karena anggota keluarga kerajaan Inggris diharapkan untuk tidak membahas politik. Meskipun sebenarnya, aturan tersebut mungkin tidak berlaku sejak Markle dan Pangeran Harry mundur dari tugas kerajaan mereka pada Januari. Mereka tidak lagi mewakili Ratu Elizabeth secara resmi.

Di sisi lain, beberapa dari mereka mendukung Markle karena dianggap berani mengambil sikap. Komentator kerajaan Kate Williams mencatat bahwa bangsawan lain juga pernah membahas pemilu dan masalah politik tanpa menjadikan tindakan mereka sebagai 'skandal yang mengerikan'. Selain itu, ada juga pembawa podcast Natasha Devon yang mengatakan Markle menerima sejumlah kritik yang menurutnya sama sekali tidak proporsional.

Sementara itu, jurnalis Piers Morgan dan Anggota Majelis Konservatif London David Kurten mengunggah cicitan yang berisi seruan pencopotan gelar Sussex pada Markle dan Pangeran Harry. Hal serupa juga dikatakan pengamat kerajaan Inggris Julia Hartley-Brewer yang berkicau bahwa Markle telah melanggar kontrak kerja sebagai bangsawan Inggris.

“Ratu harus mencopot gelar pasangan Sussex. Mereka tidak bisa menjadi bangsawan Inggris, tapi tetap menyuarakan pemilihan umum di luar negergi dengan frontal dan partisan,” ujar Morgan.

Meskipun Markle tidak menegaskan siapa yang dipilih dalam Pemilu AS, ia mengatakan ada banyak pekerjaan yang harus dilkaukan dan banyak yang 'dipertaruhkan'. Markle kemudian meminta warga AS untuk memobilisasi dan memberikan suara mereka untuk menciptakan perubahan yang pantas dan dibutuhkan. (and)

BACA JUGA:

Dua Tahun Pertama Pernikahan Penting untuk Masa Depan, Ini Alasannya

#Meghan Markle
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

ShowBiz
Pangeran Harry dan Meghan Perpanjang Kontrak dengan Netflix, Bikin Film dan Acara TV
Belum diketahui berapa lama kontrak ini akan berlangsung atau berapa nilai finansialnya.
Dwi Astarini - Selasa, 12 Agustus 2025
Pangeran Harry dan Meghan Perpanjang Kontrak dengan Netflix, Bikin Film dan Acara TV
Lifestyle
Pangeran Harry Tanggapi Isu Perceraian dengan Meghan Markle
Pangeran Harry menanggapi isu perceraian dengan Meghan Markle. Ia pun tak terlihat bersama selama beberapa bulan terakhir.
Soffi Amira - Jumat, 06 Desember 2024
Pangeran Harry Tanggapi Isu Perceraian dengan Meghan Markle
ShowBiz
Serial Pangeran Harry dan Meghan Markle Rilis Trailer Pertamanya
Serial Harry & Meghan akan tayang di Netflix.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 02 Desember 2022
Serial Pangeran Harry dan Meghan Markle Rilis Trailer Pertamanya
Bagikan