Awas Lampu Nyeleneh! Jangan Sampai Mata Harimau Sumatera 'Silau' Saat Ragunan Buka Malam

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Awas Lampu Nyeleneh! Jangan Sampai Mata Harimau Sumatera 'Silau' Saat Ragunan Buka Malam

Taman Margasatwa Ragunan. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, melalui Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta, wajib menjamin kesejahteraan satwa di Taman Margasatwa Ragunan (TMR), terutama saat rencana dibukanya program wisata malam.

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike menegaskan Pemprov DKI harus menyesuaikan kondisi lingkungan malam hari agar sesuai dengan kebutuhan satwa.

"Lighting pasti sangat diperlukan kalau malam hari karena buat keamanan. Tapi harus yang ramah lingkungan," ujar Yuke, Senin (20/10).

Baca juga:

Rahasia Omzet Naik 50 Persen, Pedagang Dimsum Ragunan Happy Berkat Satwa Malam

Ia menambahkan bahwa pencahayaan yang digunakan tidak boleh berlebihan atau memiliki potensi merusak penglihatan satwa.

"Kesejahteraan hewan juga pencahayaan itu pasti penting. Jangan sampai hal-hal itu abai,” tambah dia.

Ragunan Sebagai Area Konservasi

Yuke menjelaskan bahwa TMR memiliki peran penting sebagai area konservasi untuk satwa-satwa endemik yang terancam punah, seperti Harimau Sumatera, Orangutan Kalimantan, Anoa, Gajah Sumatera, dan Komodo.

Yuke menekankan bahwa Ragunan tidak bisa sepenuhnya disamakan dengan taman rekreasi komersial.

“Ragunan ini ada area konservasi, jadi gak bisa kita pure mungkin kayak taman safari yang mungkin bisa rekreasi full bisnis,” jelas Yuke.

Baca juga:

Uji Coba Kedua 'Night at The Ragunan Zoo': 4.713 Pengunjung Rela Antre Demi Hewan Bengong

Selain fokus pada kesejahteraan satwa, Yuke juga mengusulkan agar pengelola TMR membuat area yang dikhususkan untuk kegiatan wisata malam. Hal ini termasuk memperbanyak papan tanda informasi khusus untuk area wisata malam TMR.

"Kita melindungi (konservasi) ini sebagai taman hiburan rakyat pasti ada batasan-batasannya," pungkas Yuke, menggarisbawahi perlunya batasan yang jelas antara fungsi konservasi dan rekreasi.

#Ragunan #Taman Margasatwa Ragunan #Night At The Ragunan Zoo #Kebun Binatang Ragunan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Awas Lampu Nyeleneh! Jangan Sampai Mata Harimau Sumatera 'Silau' Saat Ragunan Buka Malam
Ragunan ini ada area konservasi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Awas Lampu Nyeleneh! Jangan Sampai Mata Harimau Sumatera 'Silau' Saat Ragunan Buka Malam
Indonesia
Rahasia Omzet Naik 50 Persen, Pedagang Dimsum Ragunan Happy Berkat Satwa Malam
Dampak positif tidak hanya dirasakan pengunjung
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Rahasia Omzet Naik 50 Persen, Pedagang Dimsum Ragunan Happy Berkat Satwa Malam
Indonesia
Uji Coba Kedua 'Night at The Ragunan Zoo': 4.713 Pengunjung Rela Antre Demi Hewan Bengong
TMR telah menambah fasilitas penerangan jalan pada 100 titik dalam uji coba kedua ini
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Uji Coba Kedua 'Night at The Ragunan Zoo': 4.713 Pengunjung Rela Antre Demi Hewan Bengong
Indonesia
Begini Cara Pengunjung Nikmati Night at The Ragunan Zoo
Pengunjung untuk datang lebih awal karena loket hanya dibuka hingga pukul 21.00 WIB. Diharapkan, masyarakat dapat menikmati pengalaman baru ini dengan tertib dan aman.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Begini Cara Pengunjung Nikmati Night at The Ragunan Zoo
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Diuji Coba, DPRD: Jangan Berisik dan Sampai Sorot Cahaya ke Mata Hewan
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike memberikan beberapa masukan lainnya.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Diuji Coba, DPRD: Jangan Berisik dan Sampai Sorot Cahaya ke Mata Hewan
Indonesia
DPRD DKI Soroti Harga Buggy Wisata Malam Lebih Mahal Ketimbang Tiket Masuk Ragunan
Nabilah menyoroti tarif shuttle bus atau buggy car sebesar Rp 250.000
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Soroti Harga Buggy Wisata Malam Lebih Mahal Ketimbang Tiket Masuk Ragunan
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Indonesia
Rahasia Satwa Antistres Saat Taman Margasatwa Ragunan Buka Malam Hari
Pengunjung diwajibkan menggunakan mobil kereta berkapasitas lima orang per perjalanan dengan tarif tertentu untuk berkeliling
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Rahasia Satwa Antistres Saat Taman Margasatwa Ragunan Buka Malam Hari
Indonesia
Antusiasme Warga Membludak ke Wisata Malam Ragunan, Pramono Janji Tata Ulang Parkir
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengaku tak menyangka antusiasme warga tinggi akan wisata malam Ragunan.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 13 Oktober 2025
Antusiasme Warga Membludak ke Wisata Malam Ragunan, Pramono Janji Tata Ulang Parkir
Bagikan