Hari Anak Nasional

Anak Mencandu Gawai Karena Orangtua

P Suryo RP Suryo R - Senin, 23 Juli 2018
Anak Mencandu Gawai Karena Orangtua

Orangtua harus melepaskan gawai bila anaknya tidak mau kecanduan gawai. (Foto: Pexel/ylanite koppens)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SERINGNYA seseorang menggunakan gawai sudah menjadi hal lumrah sekarang ini. Bahkan, penggunaan gawai berlebihan juga terjadi kepada anak-anak. Dengan gawai mereka sering memainkan game. Beberapa anak pun sudah memiliki akun sosial media walaupun masih terbilang dini.

Tidak mengherankan kecanduan gawai sudah menjadi hal yang sangat serius. Ditambah lagi karena gawai tidak jarang ada anak yang memiliki gangguan secara psikis. Karena terlalu sering menggunakan gawai anak malah sulit untuk berkonsentrasi dengan dunia nyata. Mereka pun sampai rela merengek dan menyakitkan diri sendiri lantaran dibatasi menggunakan gawai.

"WHO sudah mengategorikan ini (gawai) sebagai kecanduan. Beberapa anak sudah masuk ke rumah sakit jiwa," ujar Anastasya Rima, selaku Sekjen Asah Pena dan Kabid Perlindungan anak LPAI (Lembaga Perlindungan Anak Indonesia), Senin (23/7) di Jakarta Pusat dalam acara seminar bertajuk 'Membangun Budaya Literasi Anak'.

kecanduan gawai
Lembaga Perlindungan Anak Indonesia melihat kecanduan gawai sudah sampai pada tingkat serius. (Foto: MP/Ikhsan Digdo)

Karena itu penting sekali mencegah anak menjadi pecandu menggunakan gawai. Akan tetapi akan percuma jika tidak ada dukungan orangtua dalam prakteknya. Menurut Anastasya kecanduan anak terhadap gawai juga karena adanya kebiasaan orangtua yang juga tidak bisa lepas menggunakan gawai. Sang anak pun secata otomatis akan mengikuti perilaku orangtuanya.

Namun, tetap saja masih banyak orangtua yang berbicara tidak sesuai tindakan. Mereka melarang anak menggunakan gawai tapi mereka sendiri sulit untuk menahan diri menjadi pecandu gawai. "Permasalahannya adalah mau gak orangtua berhenti main ini (gawai)," sambungnya.

Intinya orangtua harus menjadi teladan yang baik bagi anak. Karena segala perilaku anak sebenarnya memang berawal dari kebiasaan ayah dan ibu kandung mereka. Anak cenderung mengikuti perilaku orangtuanya karena menjadikan orangtua mereka sebagai panutan.

gawai

Orangtua harus mencontohkan anak agar terhindar darikecanduan gawai. (Foto: Pixabay/StockSnap)

Untuk itu kata Natasya orangtua harus mencoba membangun kembali hubungan mereka dengan anak. Caranya dengan bersosialisasi di saat waktu luang. Bahkan Natasya menambahkan tidak mengapa jika anak kembali dikenalkan dengan permainan dulu khas Indonesia. "Sediakan permainan yg dulu kita mainkan. Belikan mainan-mainan seperti kita dulu," ujarnya lagi.

Kendati demikian, mungkin anak memang cenderung tertarik dengan gawai. Akan tetapi, jika saja orangtua lebih peka terhadap anak, mereka akan mengetahui betapa membutuhkannya anak mereka dengan kasih sayang orangtua. "Pada intinya anak merindukan interaksi dengan orangtuanya," tukasnya. (ikh)

#Hari Anak Nasional #Gawai
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

ShowBiz
Karakter Film 'Jumbo' Hadirkan Warna Baru di Playlist Anak Spotify
Karakter film Jumbo hadir di Playlist Anak Spotify dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 Juli 2025
Karakter Film 'Jumbo' Hadirkan Warna Baru di Playlist Anak Spotify
Lifestyle
Psikolog Anjurkan Orang Tua Beri Jadwal Pakai Gawai untuk Anak
Vera juga menyarankan agar orang tua lebih ketat mengontrol waktu layar anak
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 November 2024
Psikolog Anjurkan Orang Tua Beri Jadwal Pakai Gawai untuk Anak
Lifestyle
Diamond Kids Fest 2024 Dukung Eksplorasi Cita-Cita Anak
Diamond Milk memberikan ruang bagi anak-anak mengekspresikan cita-cita masa depan mereka.
Dwi Astarini - Selasa, 30 Juli 2024
Diamond Kids Fest 2024 Dukung Eksplorasi Cita-Cita Anak
Indonesia
Bank DKI Berikan Bantuan ADHIV Melalui Komisi Penanggulangan AIDS DKI
Bank DKI memberikan bantuan kepada 80 anak yang hidup dengan HIV (ADHIV).
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 Juli 2024
Bank DKI Berikan Bantuan ADHIV Melalui Komisi Penanggulangan AIDS DKI
Berita Foto
Vaksin Polio Semarakkan Hari Anak Nasional di Jakarta
Anak Taman Kanak-kanak (TK) menerima vaksin polio anak saat pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dalam rangka Hari Anak Nasional di TKN Tegal, Jakarta Selatan, Selasa (23/7/2024).
Didik Setiawan - Selasa, 23 Juli 2024
Vaksin Polio Semarakkan Hari Anak Nasional di Jakarta
Indonesia
Hari Anak Nasional, Jokowi: Harus Disiapkan Kepintaran, Juga Karakternya
Jokowi menyampaikan masa depan dan harapan bangsa ada pada anak-anak.
Frengky Aruan - Selasa, 23 Juli 2024
Hari Anak Nasional, Jokowi: Harus Disiapkan Kepintaran, Juga Karakternya
Lifestyle
RAN Siapkan Album untuk Sambut Hari Anak Nasional
Album bertajuk RAN For Your Kids berangkat dari kegelisahan banyaknya anak-anak menyanyikan lirik dewasa.
Frengky Aruan - Jumat, 19 Juli 2024
RAN Siapkan Album untuk Sambut Hari Anak Nasional
Indonesia
Pj Heru Berpesan agar Anak Indonesia Bijak dalam Berinternet dan Media Sosial
Festival Ekspresi Anak 2024 digelar dengan tema 'Anak Cerdas, Berinternet Sehat' sebagai wujud perayaan Hari Anak Nasional 2024.
Frengky Aruan - Kamis, 18 Juli 2024
Pj Heru Berpesan agar Anak Indonesia Bijak dalam Berinternet dan Media Sosial
Fun
Pendapatan Apple Kembali Menurun Meski Penjualan iPhone Mencapai Rekor
Pendapatan Apple masih menurun meski penjualan iPhone mencapai rekor.
Andrew Francois - Sabtu, 04 November 2023
Pendapatan Apple Kembali Menurun Meski Penjualan iPhone Mencapai Rekor
Indonesia
Seribu Lebih Narapidana Anak Dapat Remisi saat Peringatan HAN 2023
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memberikan remisi narapidana anak dalam peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2023.
Zulfikar Sy - Senin, 24 Juli 2023
Seribu Lebih Narapidana Anak Dapat Remisi saat Peringatan HAN 2023
Bagikan