Pj Heru Berpesan agar Anak Indonesia Bijak dalam Berinternet dan Media Sosial

Frengky AruanFrengky Aruan - Kamis, 18 Juli 2024
Pj Heru Berpesan agar Anak Indonesia Bijak dalam Berinternet dan Media Sosial

Pj Heru memberi pesan anak Jakarta dalam menggunakan internet saat Festival Ekspresi Anak 2024. (Dok. Pemprov DKI).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Festival Ekspresi Anak 2024 di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, pada Kamis (18/7). Festival ini sebagai wujud perayaan Hari Anak Nasional 2024.

Acara yang mengusung tema 'Anak Cerdas, Berinternet Sehat' ini dihadiri sekitar 1.000 peserta yang terdiri dari perwakilan forum anak di 38 provinsi, anak-anak DKI Jakarta, dan anak-anak perwakilan dari kelompok khusus penerima manfaat program.

Melalui pesan video, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menuturkan, pada era digital, anak perlu diberikan ruang berekspresi dan berkembang.

Namun, kata Heru, tetap dengan pendampingan, bimbingan, dan batasan yang jelas dari orang tua, agar mereka tetap berada pada jalur positif.

Baca juga:

Rayakan Hari Anak, Go Min-si Donasi ke RS

"Penting untuk memastikan anak-anak menjadi pengguna internet dan media sosial yang bijak. Mereka perlu mengecek kebenaran informasi, tetap menjaga etika dan tutur bahasa. Selain itu, memilih konten yang positif dan bermanfaat," ujar Heru.

Heru juga berpesan agar anak Indonesia menjadi pribadi yang cerdas dan bersemangat, serta tidak ragu untuk bermimpi.

"Kepada anak-anakku, jadilah anak yang cerdas, bahagia, dan bersemangat. Jangan ragu untuk bermimpi, karena mimpi kalian adalah harapan bagi masa depan Indonesia," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri PPPA Bintang Puspayoga mengatakan, anak Indonesia merupakan generasi masa depan yang penuh potensi. Mereka tumbuh pada era di mana teknologi dan internet menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

"Dengan semua kecanggihan dan kesempatan yang ditawarkan internet, datang tanggung jawab besar untuk menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Namun, sayangnya, tidak semuanya anak dapat memanfaatkan perkembangan teknologi secara optimal," katanya.

Baca juga:

Batasi Makanan Ultra Proses pada Anak

Bintang menambahkan, banyak pula kasus penyalahgunaan internet oleh anak, seperti adiksi gawai dan game online. Bahkan, banyak data pribadi anak yang tersebar dan anak mendapat kekerasan serta eksploitasi secara ekonomi maupun seksual.

"Oleh karena itu, kita semua, baik anak-anak maupun dewasa, perlu bergandengan tangan untuk meningkatkan kecerdasan digital untuk menjadi salah satu benteng digital di ranah daring," jelasnya. (Asp)

#Heru Budi Hartono #Hari Anak Nasional #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan bahwa Pemerintah DKI bertanggung jawab atas korban yang tertimpa pohon tumbang ketika Jakarta diguyur hujan.
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Indonesia
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Untuk penanganan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA), menurut Pramono, menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Indonesia
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Penting dilakukan untuk mencegah terjadinya curah hujan dengan intensitas tinggi di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Indonesia
Pramono Ungkap Biang Kerok Banjir Kemang Raya pada Kamis (30/10) Sore
Tanggul yang dimiliki Kemang Village retak dan kemudian bocor.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Ungkap Biang Kerok Banjir Kemang Raya pada Kamis (30/10) Sore
Indonesia
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Pemberian dana hibah kepada Forkopimda yang dampaknya bagi masyarakat masih dipertanyakan.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Indonesia
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Lima RT yang kebanjiran di Kelurahan Jati Padang dengan ketinggian air 40 cm.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Indonesia
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Kenaikan status ini menyebabkan genangan di berbagai wilayah DKI Jakarta
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Indonesia
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
Masyarakat kini dapat memantau kondisi lingkungan secara real-time melalui portal udara.jakarta.go.id dan aplikasi JAKI
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
Indonesia
Polisi Kerahkan 1.597 Anggota tak Bersenjata untuk Jaga Ketat Demo Buruh di Kawasan Istana Negara
Mereka menuntut adanya kesehjateraan dan perhatian pemerintah terhadap guru.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Polisi Kerahkan 1.597 Anggota tak Bersenjata untuk Jaga Ketat Demo Buruh di Kawasan Istana Negara
Indonesia
Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
Berbeda dengan sanksi hukum yang bersifat mengikat, sanksi sosial lebih menekankan pembinaan moral dan tanggung jawab kolektif.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
Bagikan