Anak Buahnya Dimarahi Bupati Alor, Ini Jawaban Mensos Risma


Menteri Sosial Tri Rismaharini mengikuti Upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni secara virtual di Gedung Kementerian Sosial di Jakarta. (ANTARA/HO.Humas Kemensos)
MerahPutih.com - Video viral yang memperlihatkan Bupati Alor, Amon Djobo memarahi dua staf Kementerian Sosial (Kemensos) mendapatkan tanggapan dari Menteri Soslal (Mensos), Tri Rismaharini.
Menurutnya, penyaluran bantuan bencana dilakukan melalui DPRD Alor karena ingin segera terkirim. Sementara, pihaknya mengklaim tidak bisa menghubungi pemda setempat pascabencana banjir bandang dan siklon tropis Seroja di NTT.
Baca Juga
Dalam video berdurasi 3 menit 9 detik, Bupati Alor, Amon Djobo memarahi dua anak buah Mensos Risma sambil mengeluarkan kalimat bernada menyindir mantan Wali Kota Surabaya itu.
"Tak jelaskan ya, jadi sebetulnya itu bantuan bukan PKH, tapi bantuan untuk bencana," kata Risma saat ditemui wartawan di Gedung Indonesia Menggugat, Jalan Viaduct, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/6).
Risma mengatakan, pada saat bantuan tersebut dikirimkan, dia sama sekali tidak bisa menghubungi siapa pun, baik staf Kemensos maupun pihak Pemerintah Kabupaten Alor.
"Saya hubungi bagaimana kondisi di sana, karena hampir seluruh NTT kena, saya hubungi kepala dinas, staf saya, enggak ada yang bisa karena memang saat itu jaringan terputus," kata Risma.

Selain jaringan terputus, menurut Risma, kendaraan pengangkut bantuan untuk bencana di NTT juga terhambat di pelabuhan karena kondisi cuaca yang buruk.
"Kita tidak bisa merapatkan bantuan, karena cuacanya buruk, sehingga syahbandar mengatakan tidak bisa melaut, kapal-kapal semua berhenti," kata Risma.
Risma bahkan mengaku sempat putus asa pada saat itu. Kemudian, di tengah ketidakjelasan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Alor Enny Anggrek menawarkan pertolongan agar bantuan untuk korban bencana bisa cepat diterima masyarakat Alor.
"Saat itu kemudian adalah Ketua DPRD (Alor) menyampaikan kami butuh bantuan, tapi tidak bisa (masuk). Beliau (Ketua DPRD) menawarkan, 'Bu, itu ada paket dari Dolog yang ibu bisa ganti'," kata Risma.
Tanpa pikir panjang, Risma menyetujui tawaran tersebut agar bantuan bisa cepat diterima masyarakat terdampak bencana.
"Ya sudahlah, kemudian disebarkanlah, karena kami tidak bisa (karena banyak sekali yang membutuhkan) saat itu kami tidak bisa kontak siapa pun di situ. Jadi seperti itu," ujar Risma. (Knu)
Baca Juga
Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Seluruh Anak Buah Tri Rismaharini Jalani Tes Antigen
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Istana Pastikan Mensos Risma Belum Serahkan Surat Pengunduran Diri ke Jokowi

Risma Ajukan Pengunduran Diri Dari Mensos Usai Daftar Pilkada Jatim

Mensos Risma Bersaksi di MK, Anggaran Kemensos Turun Rp 8 Triliun pada 2024

Panti Asuhan Minta Donasi Lewat Live TikTok, Mensos Risma Buka Suara

Risma Ubah Struktur Organisasi Bagi Korban Penyalahgunaan Napza
