Aksi Bela Ulama 96, Alumni 212 Ingin Duduk Bareng Pemerintah

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Kamis, 08 Juni 2017
Aksi Bela Ulama 96, Alumni 212 Ingin Duduk Bareng Pemerintah

Ilustrasi Aksi Bela Ulama. (ANTARA FOTO/Agus Bebeng)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Presidium Alumni 212 akan menggelar Aksi Bela Ulama 96 yang dipusatkan di Masjid Istiqlal, Jumat (9/6) besok.

Aksi yang akan berlangsung tersebut rencananya akan digelar dalam bentuk doa dan zikir, sebagai respons terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai telah mengkriminalisasi ulama dan sejumlah aktivis.

Sekretaris Presidium Alumni 212, Hasri Harahap mengatakan Aksi Bela Ulama 96 adalah bentuk protes terhadap kriminalisasi ulama.

Alumni 212 berharap dengan adanya aksi ini pemerintah mendengar dan mau berdialog dengan peserta aksi.

"Tuntutan kami tetap terkait dengan kriminalisasi ulama. Kita ingin di bulan puasa ini Indonesia damai. Kita harus duduk bareng," kata Hasri kepada awak media di Jakarta, Kamis (8/6).

Hasri mengungkapkan, pasca-Pilkada DKI Jakarta, seluruh elemen harus mengadakan rekonsiliasi agar tercipta kedamaian.

"Sudah tujuh kali kita ke Komnas HAM. Kita harapkan dalam minggu ini sebagai mediator bisa menggelar rekonsiliasi," tandasnya. (Fdi)

Baca berita terkait Aksi Bela Ulama lainnya di: Pengelola Tak Izinkan Masjid Istiqlal Digunakan Untuk Aksi 96

#Aksi Bela Ulama #Presidium Alumni 212
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Bagikan