Ahok Berangkatkan 30 Marbot ke Tanah Suci


MerahPutih Nasional - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberangkatkan 30 orang marbot atau penjaga masjid di Jakarta ke tanah suci dalam ibadah Umrah selama sembilan hari. Mereka akan mulai berangkat pada 18 Desember hingga 27 Desember mendatang.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan para marbot yang belum bisa berangkat Umroh ini menurutnya karena keterbatasan biaya. Namun, karena tangan tuhan banyak, puluhan umroh yang ada akhirnya bisa berangkat haji.
Dengan keberangkatan Umroh tersebut, Ahok berharap agar para marbot dapat menjadi panutan para pemuda di wilayahnya agar berakhlak lebih mulia. Dia juga berpesan agar para marbot menjaga kesehatannya selama berada di tanah suci sana.
"Mesti banyak minum, makan yang baik. Jangan sampai sakit di sana. Cuacanya kan beda," ujarnya.
Sementara itu, Staf Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta, Agus Sofyan, mengatakan, marbot yang mengikuti program umroh ini berasal dari enam wilayah di Jakarta yang sebelumnya lolos seleski.
"Dari 3.146 marbot di DKI, akhirnya dinyatakan 30 orang tersebut lolos seleksi dan berhak mengikuti umroh selama sembilan hari," ungkapnya.
Adapun seleskinya, kata Agus diseleksi oleh tim penguji yang terdiri dari DMI dan Pemda di kantor DMI DKI, Islamic Center, Jakarta Utara, November lalu. Mereka minimal menguasai 10 surat, menjadi marbot sekurang-kurangnya 10 tahun, dan bisa menggantikan imam.
Setelah lolos seleksi, lanjut Agus, para marbot yang rata-rata usianya sekitar 30 tahun, mengikuti manasik haji di kantor DMI DKI, kemarin (15/12/2014), dan divaksin. Para peserta pun mendapatkan sejumlah fasilitas seperti pembuatan paspor, perlengkapan umroh, travel bag, dan uang saku.
Para 30 marbot yang berangkat menggunakan dana hibah ke tanah suci tersebut, kata Agus akan didampingi tiga orang, yakni Kepala Seksi Pendidikan dan Mental Spiritual (Dikmental) Sardiman, Sekum DMI DKI Makmun Al Ayyubi, dan satu orang dari pihak travel. Dengan kegiatan ini, ia berharap persaudaraan dan silaturahmi antara pemerintah daerah (pemda), DMI DKI, dan masjid se-Jakarta semakin erat.
"Tahun depan kami menargetkan 50-60 marbot yang berangkat. Ini merupakan program awal Jokowi," tegasnya.
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Minta Pedagang Pasar Barito Segera Pindah ke Lenteng Agung

Pedagang Bingung Mau Jualan Apa Jika Raperda Kawasan Tanpa Rokok Disahkan

Rp4,1 Miliar Mengalir untuk Masa Depan, Pemprov DKI Jakarta Realisasikan Bantuan Pemutihan Ijazah Tahap Ke-4 untuk 1.238 Siswa

DPRD DKI Minta Target Pendapatan Parkir Tercatat Jelas di APBD

Pramono Anung Wajibkan Fasilitas Publik Siapkan Tempat Merokok Tertutup Agar Tidak Ganggu UMKM

RDF Plant Rorotan Terus Mengalami Kendala Hingga Berujung Batal Diresimkan, Kapan Bisa Beroperasi Penuh?

Bukan Korea, Ini WNA yang Paling Sering Menikahi Perempuan Indonesia

Bapemperda DKI Bergerak Cepat, Gandeng Perguruan Tinggi Demi Selesaikan 15 Raperda Kekhususan Jakarta Tepat Waktu

Total 30 UMKM Isi Blok M Hub Rubanah atau Basement 1, Secara Bertahap Mulai Buka Oktober 2025

Sidak Parkir Ilegal dan Dugaan Pengemplangan Pajak, Pramono Anung Tegaskan Komitmennya Jadika Jakarta Kota yang Lebih Tertib dan Teratur
