Abraham Murka Sering Diadukan Pulang Larut Malam hingga Tega Bunuh Satpamnya Sendiri

MerahPutih.com - Polisi mengungkap alasan Abraham Michael (26) tega membunuh satpam sendiri, Septian. Abraham ternyata kesal sering diadukan kepada ibunya hingga menikam Septian berkali-kali sampai tewas berlumuran darah.

"Karena pulang malam-malam, sehingga tersangka dimarahin oleh ibunya," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo kepada wartawan di Bogor, Senin (20/1).

Eko Prasetyo menjelaskan perkelahian antara Abraham dan Septian dipicu oleh teguran yang dilontarkan oleh satpam tersebut pada Kamis (16/1). Karena kesal, Abraham menikam Septian dengan sebilah pisau yang baru dibelinya hingga menyebabkan luka parah di perut korban.

"Korban mengalami luka sobek tusuk di perut," tambah Eko.

Baca juga:

Anak Pengacara yang Bunuh Satpamnya Sendiri di Bogor Terancam Penjara Seumur Hidup

Sebelum insiden tersebut, Abraham diketahui menyuruh dua asisten rumah tangganya (ART) untuk pulang kampung. Tindakan ini diduga merupakan bagian dari rencana Abraham.

Setelah melakukan pembunuhan, Abraham tidak melarikan diri. Ibu Abraham yang juga pengacara, FF mengantar putranya ke kantor polisi untuk menyerahkan diri, dan bahkan mendampinginya saat dimintai keterangan.

Sekadar informasi, Septian tewas dibunuh oleh majikannya sendiri. Septian tewas bersimbah darah di sebuah rumah mewah di Jalan Lawang Gintung, Bogor Selatan, Kota Bogor.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (17/1) sekitar pukul 04.20 WIB. Korban mengalami luka di bagian kepala dan dada akibat senjata tajam.

Abraham dijerat dengan Pasal 340 KUHP dan/atau Pasal 338 KUHP dan/atau Pasal 351 ayat (3) KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 20 tahun dan penjara seumur hidup. (Knu)