5 Destinasi yang Masih Tinggi Peminatnya di Bulan Ramadan


Pulau Harapan (Sumber: Instagram/evelineclavyrd's profile picture evelineclavyrd)
RAMADAN sudah kita lewati beberapa hari. Di bulan yang suci ini umat Muslim di seluruh dunia diwajibkan melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Mungkin hal itu yang membuat minat bertraveling berkurang di bulan ini.
Seperti data yang dimiliki Open-Trip.id, penurunan minat wisatawan untuk setiap daerah cukup signifikan. Bahkan penurunannya bisa sampai 85 persen dibandingkan bulan-bulan biasanya. Meskipun ada juga daerah yang dinilai masih tinggi.
Berikut ini lima tempat yang masih tinggi peminatnya di bulan suci Ramadan versi Open-Trip.id.
1. Dieng

Sebagai dataran tinggi, Dieng memiliki udara yang sejuk. Sehingga para traveler Muslim bisa menikmati puasa dengan santai sambil memandangi keindahan alam Dieng. Tak hanya itu saja, Destinasi ini adalah tipe tur sehingga perjalanannya tidak berat atau melelahkan.
2. Peucang

Angga mengatakan pulau ini dapat menjadi tempat wisata yang menarik selama bulan puasa. Hal itu lantaran pengunjung lebih sepi dibandingkan dengan bulan biasanya. "Setiap pekan di bulan non Ramadhan itu ada sekitar 1000-2000 wisatawan, saat bulan puasa hanya 100-200 wisatawan, jadi adventure dan sisi alamnya lebih terasa ketika bulan puasa," tuturnya.
3. Bromo

Seperti detinasi wisata lainnya, pengunjung Bromo juga berkurang selama bulan Ramadan. Hal itu mempuat pengunjung bisa bebas melakukan swafoto seakan bromo milih pribadi. "Beberapa user yang memesan sempat kami tanyakan alasan kenapa berangkat saat bulan puasa ke sini," ujar Angga. Menariknya, para wisatawan di bulan puasa ini adalah traveler non Muslim.
4. Pulau Harapan

Pulau Harapan adalah favorit bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Selain dekat, keindahan pulau ini pun tak kalah dengan lainnya. Di tempat ini traveler Muslim punya cara sendiri menikmati indahnya alam di bulan puasa. "Banyak juga yang berpuasa ke sini tapi turnya tidak berenang atau snorkling melainkan santai aja di beberapa pulau yang dikunjungi sambil nunggu waktu berbuka puasa," ujarnya.
5. Derawan

Sekitar 70 persen wisatawan Derawan di bulan Ramadan ini adalah non Muslim. Mereka sengaja datang karena lebih sepi dan banyak promo. Selain itu, penduduk Derawan memiliki toleransi yang sangat tinggi. "Walaupun hanya pulau kecil yang bisa dikelilingi dengan berjalan kaki selama 15 menit," ujarnya.
Lima destinasi di atas merupakan destinasi yang masih tinggi minat wisatwan walaupun mengalami penurunan tingkat pemesanan. Tapi lima destinasi di atas hanya turun 40% dari bulan biasa, non Ramadan. Destinasi lain turunnya sampai 85%," katanya Founder Open-Trip.id, Angga, kepada merahputih.com beberapa waktu lalu.
Bagikan
Berita Terkait
Liburan Seru di Luar Negeri, Cobain Airbnb Experiences mulai dari Malaysia hingga Jepang

WNI Kini Bisa Kunjungi China Tanpa Visa, ini Syarat yang Wajib Dipenuhi

Airbnb Kenalkan Layanan Terbaru untuk Pengalaman Menginap yang Lebih Seru

Staycation Tipis-Tipis Dekat Pusat Kuliner Lokal, saatnya Jajal Kekayaan Kuliner Ramadan Indonesia

Tripadvisor Umumkan 10 Pantai Terbaik Dunia 2025, Salah Satunya Ada di Bali

Airbnb Paparkan Tren Pariwisata Indonesia 2025, Gen Z Senangi Petualangan, Pengalaman Unik, dan Keberlanjutan

Liburan Petualangan nan Menantang di Australia Barat

Solo Traveling Jadi Ekspresi Self-Love di Hari Valentine, Jepang Destinasi Paling Favorit

Traveling di 2025, Pelancong Mencari Petualangan Alam

Wisata Halal Nyaman dan Terjangkau ke Luar Negeri Makin Banyak Diminati
