4 WNI Positif Corona di Kapal Diamond Princess Dirawat di Jepang

Ilustrasi: Kapal pesiar terbesar di dunia. (Foto Pexels/samson bush)
Merahputih.com - Pemerintah menegaskan tidak akan memulangkan 4 orang warga negara Indonesia yang positif virus corona di kapal pesiar Diamond Princess. Mereka akan dirawat di Jepang.
"Dirawat di sana saja. Sudah dirawat di darat, di beberapa rumah sakit yang ada di Jepang," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy kepada wartawan di kantornya, Kamis (20/2).
Baca Juga:
Pemerintah membuka kemungkinan akan memulangkan mereka yang belum terpapar ke Indonesia. Pemerintah juga sudah menyiapkan opsi penjemputan mereka. Mulai dari dijemput menggunakan Kapal Rumah Sakit dr. Soeharso milik TNI AL serta penjemputan melalui udara.
"Pemerintah punya komitmen kuat untuk mengevakuasi mereka sesegera mungkin. Ada beberapa pilihan opsi dan opsinya masih akan kami konsultasikan kepada Presiden, nanti akan menunggu keputusan Presiden," ujar Muhadjir Effendy.

Nantinya, sama seperti 238 WNI yang sebelumnya dipulangkan dari Provinsi Hubei, sebanyak 74 WNI di kapal pesiar Diamond Princess tersebut juga akan diobservasi kesehatannya terlebih dulu. Sebab, observasi kesehatan itu sudah jadi SOP dari WHO.
Baca Juga:
"Itu termasuk bagian dari opsi (prosedur observasi yang dijalani seperti 238 WNI dari Hubei)," kata dia. (Knu)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan

Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut
