25 Tahun Bermusik, Foo Fighters Nostalgia dengan ‘Time Like Those’

BELUM ‘basi’ dengan kabar akan dirilisnya album kesepuluh mereka yang bertajuk Medicine at Midnight pada 5 Februari 2021 mendatang, Foo Fighters kembali memberi kejutan untuk para penggemar dengan membagikan video berjudul Time Like Those pada 23 November 2020 melalui kanal YouTube resmi band.

Video berdurasi 26 menit ini merupakan sebuah film pendek baru yang dibuat untuk merayakan ulang tahun ke 25 Foo Fighters.

Baca juga:

'Shame Shame' Single Terbaru Foo Fighters Menyusul Tagar LPX

Time Like Those memperlihatkan para anggota Foo Fighters, Dave Grohl, Taylor Hawkins, Nate Mendel, Chris Shiflett, Pat Smear dan Rami Jaffee mengambil camilan pop corn, kemudian masing-masing dari mereka masuk dan duduk disebuah kursi besar yang terlihat nyaman.

“Mungkin perayaan 25 tahun tidak berjalan ‘cukup’ seperti yang direncanakan, tetapi kami masih dapat berkumpul untuk melihat kembali 25 tahun terakhir,” tulis Foo Fighters dalam postingan di Channel YouTube mereka, Senin (23/11).

Selama video tersebut berjalan, band ini mendiskusikan segalanya mulai dari pertunjukan resmi mereka di Seattle, hingga ketika mereka menemukan sebuah band punk remaja Islandia yang berlatih di ruang bawah pada 2003. Kemudian Foo Fighters meminta mereka untuk membuka pertunjukan mereka di negara tersebut pada malam berikutnya.

Baca juga:

Gorillaz Bakal Berkolaborasi dengan Tame Impala?

Tidak hanya itu, video ini menampilkan foto-foto oleh Danny Clinch, Ross Halfin, Lisa Johnson, Charles Peterson, Dustin Rabin dan Tony Woolliscroft. Video ini pun diakhiri dengan salah satu dari banyak foto promo smiley mereka.

Sebelumnya, Foo Fighters merilis single dari daftar lagu di album kesepuluh mereka. Lagu ini diproduksi oleh Greg Kurstin dan Foo Fighters serta di-engineer oleh Darrell Thorp, dan di-mixing oleh Mark ‘Spike’ Stent.

Dave Grohl membocorkan sedikit akan seperti apa album kesepuluh Foo Fighters, ia menggambarkannya sebagai album Let’s Dance milik David Bowie versi Foo Fighters.

“Album ini berisi lagu-lagu rock anthemic, megah, dan mudah dinyanyikan bersama. Ini semacam album dance, tetapi bukan semacam album EDM, disko, dance modern. Album ini ada groove-nya,” Jelas Grohl dalam sesi wawancara di ALT 98,7 FM dari Los Angeles, AS. (far)

Baca juga:

Bangun dari Tidur Panjang, System of a Down Rilis Lagu untuk Armenia