2 Kandidat Kuat Calon Kapolri Pengganti Budi Gunawan


Komjen Budi Gunawan (Foto: Antara)
MerahPutih Nasional - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengaku telah menetapkan empat nama sebagai calon Kapolri menggantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Kompolnas sendiri akan menyerahkan empat nama calon Kapolri kepada Presiden Joko Widodo pada Senin (9/2).
BACA JUGA: Kompolnas Pilih Empat Nama Pengganti Budi Gunawan
Dari empat nama yang diajukan Kompolnas hanya ada dua nama yang dinilai layak dan memenuhi kriteria sebagai calon Kapolri. Keduanya adalah Kabaharkam Komisaris Jenderal Polisi Putut Eko Bayuseno dan Irwasum Polri Komisaris Jenderal Polisi Dwi Prayitno.
Berikut dua profil calon Kapolri yang dinilai Kompolnas paling layak dan memenuhi kriteria:
1. Komisaris Jenderal Polisi Putut Eko Bayuseno
Berdasarkan data yang dihimpun redaksi dari berbagai sumber. Putut adalah alumnus Akademi Polisi (Akpol) tahun 1984 yang lahir di Tulungagung, Jawa Timur pada tanggal 28 Mei 1961.
Putut mengawali karirnya di korps bhayangkara dibidang lalu lintas (lantas). Berbagai jabatan juga sudah disandang oleh Putut, mulai dari Kapolsek, Kapolres, hingga Kapolda.
Pada tahun 1989 ia menjadi Kapolsekta Manado Utara, kemudian pada tahun 1992 ia menjadi Kapolsekta Manado Tengah. Dibidang lalu lintas, Putut juga pernah menjabat beberapa posisi strategis diberbagai daerah. Pada tahun 1994 ia menjabat sebagai Kabag Jianma Dit Lantas Polda Sulteng, kemudian pada tahun 1997 ia menjabat sebagai Kabag Regident Dit Lantas Polda Jambi, selanjutnya pada tahun 1998 ia menjadi Kabag Tatib Lantas Dit lantas Polda Jatim, dan pada tahun 1999 ia menjadi Kabag Redigent Ditlantas Polda Jatim.
Putut juga pernah duduk dan menjabat sebagai Kapolres dua kali. Pada tahun 2000 ia menjabat sebagai Kapolres Situbonda Polwil Besuki Polda Jatim. Selanjutnya pada tahun 2001 ia menjabat sebagai Kapolres Jember Polwil Besuki Polda Jatim.
Selanjutnya pada tahun 2004-2009 Putut menjadi ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Setelah itu karirnya terus meningkat tajam. Pada tahun 2009 ia diangkat sebagai Wakapolda Metro Jaya.
Untuk jabatan Kapolda, setidaknya ada tiga jabatan yang pernah disandang olehnya, Kapolda Banten pada tahun 2011, Kapolda Jawa Barat pada tahun 2011 dan kapolda Metro Jaya pada tahun 2012. Saat menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat itulah Putut mendapat Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi atau Jenderal bintang dua.
Pada tahun 2014, Putut diangkat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabarharkam) dengan menyandang pangkat Komisaris Jenderal Polisi. Kini namanya disebut-sebut sebagai salah satu calon Kapolri menggantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan.
2. Komisaris Jenderal Polisi Dwi Priyatno
Komjen Pol Dwi Priyatno adalah lulusan akademi polisi tahun 1982. Dwi lahir di Purbalingga, Jawa Tengah pada tanggal 12 November 1959. Dwi Priyatno saat ini menjabat sebagai Inspektorat Pengawasan Umum (Irwasum) Polri menggantikan Komjen Pol Anton Bachrul Alam. Dwi resmi menyandang pangkat jenderal bintang tiga pada tanggal 1 September 2014. Pengangkatan Dwi sebagai jenderal bintang tiga berdasarkan Surat Telegram Rahasia Nomor ST/1717/IX/2014.
Alumunus Akpol tahun 1982 tersebut mengawali karirnya di korps Bhayangkara sebagai Kapolsektif Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat. Kemudian ia juga pernah menjabat sebagai Kabag Lantas Polwil Bojonegoro Polda Jatim.
Dwi juga menghabiskan karir di dunia polisi di sektor lalu lintas (lintas). Pada tahun 19998 ia menjadi Sesdit Lantas Polda Kalimantan Tengah (Kalteng). Dwi juga pernah diberi mandat untuk menjadi atase kepolisian (SLO) di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Malaysia.
Kemudian karirnya terus meroket, ia mendapat promosi berbagai jabatan strategis di korps berbaju cokelat tersbeut. Pada tahun 2013 ia menjabat sebagai Kapolda Jawa Tengah dengan menyandang pangkat Inspektur Jenderal (Irjen). Selanjutnya pada tahun 2014 ia menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya sejak 18 Maret 2014 hingga 3 September 2014.
Usai menyandang pangkat jenderal bintang dua, Dwi terus mendapat Promosi dan menyandang Inspektorat Pengawasan Umum (Irwasum) Polri. Pada tahun 2014 pula pangkatnya naik menjadi Komisaris Jenderal Polisi. Kini namanya menjadi salah satu kandidat kuat calon kapolri menggantikan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan. (bhd)
Bagikan
Berita Terkait
Diisukan Jadi Kapolri, Irjen Rudi Darmoko Tunggu Perintah Prabowo
