Yayasan JHL Merah Putih Kasih dan Roemah Koffie Serahkan Beasiswa Program 1.000 Sarjana Pertanian, Membangun Regenerasi Petani Tanah Air

Senin, 03 November 2025 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - ROEMAH Koffie dan Yayasan JHL Merah Putih Kasih menyiapkan generasi penerus di bidang pertanian dengan memberikan beasiswa di program Seribu Sarjana Pertanian. Seremoni pemberian beasiswa ini digelar ajang Jakarta Coffe Week 2025 di booth Roemah Koffie di Hall 3 ICE BSD, Tangerang, Minggu (2/11).

"Ada 100 beasiswa untuk pertanian, itu untuk di UNIKA dan untuk di UNDIP. Program ini merupakan cara kami membantu anak-anak yang ingin mengeyam pendidikan, tapi kurang begitu mampu finansialnya. Beasiswa ini untuk mereka agar bisa berkreasi dan berpartisipasi berkarya di bidang pertanian," kata CEO of Roemah Koffie Felix Tj.

Dia mengatakan program ini merupakan impian bersama yang selurus dengan visi Founder of JHL Grup Jerry Hermawan Lo yang peduli kepada dunia pertanian dengan memfasilitasi peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam negeri.

"Program ini sejalan dengan visi misi pemimpin kami Jerry Hermawan Lo. Beliau sependapat atau mempunyai visi untuk mengembangkan tanah Indonesia yang sangat kaya ini di dalam bidang pertanian," imbuhnya.

Baca juga:

Jakarta Coffee Week 2024 Resmi Dibuka, Jadi Ajang Reuni Para Pencinta Kopi


Turut hadir dalam acara ini Perwakilan Yayasan JHL Merah Putih Kasih Marihot Gultom, Direktorat Inovasi Hilirisasi dan Kerja Sama Universitas Diponegoro (UNDIP) Anantha, Wakil Rektor Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Katolik (UNIKA) Soegijapranata Berta Bekti Retnawati, serta Direktur Kuliner Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif Republik Indonesia, Andi Ruswar.

Dalam acara tersebut, Anantha menyampaikan program ini sangat bermanfaat bagi penerima beasiswa karena membantu kebutuhan pendidikan Mahasiswa Pertanian di UNDIP. "Mudah-mudahan kolaborasi Beasiswa 1.000 Sanjana Pertanian bisa mendukung finansial adik-adik dalam melaksanakan studinya," katanya.

Dalam jangka panjang, beasiswa pendidikan ini dapat menghasilkan sarjana yang bermanfaat untuk pertanian Tanah Air. "Semoga dengan beasiswa ini, regenerasi di bidang pertanian dapat berjalan dengan baik. Di sisi lain, kolaborasi-kolaborasi ini memberikan manfaat bagi warga di sekitar bahkan se-Indonesia," katanya.

Kebahagiaan yang sama disampaikan Berta. Dia mengatakan terima kasih sebesar-besarnya kepada JHL Group karena menaruh kepedulian khusus di bidang akademis. "Banyak mitra yang punya perhatian khusus pada bidang akademis. Kami optimistis Indonesia semakin kuat, semakin bagus," katanya.

Beasiswa 1.000 Sarjana Pertanian ini bermitra dengan dua kampus, yaitu UNDIP dan UNIKA, menurut Felix karena didasarkan pada proses kurasi kampus yang paling paling dekat dengan titik-titik pertanian kopi, lalu merujuk provinsinya. "Setelah terkurasi, hasilnya ada UNIKA dan UNDIP yang mau menerima beasiswa ini," kata dia.

Felix menjelaskan persyaratan menerima beasiswa 1.000 Sarjana Pertanian ini ialah pemberian kepada anak dari keluarga kurang mampu. "Orang-orang yang mahasiswa atau mahasiswi yang ingin berkuliah di tempat kuliah tersebut, dan mereka menyatakan bahwa kurang mampu untuk berkuliah, itulah yang akan dibantu," kata dia.

Felix memastikan tak ada intervensi apa pun setelah penerima manfaat lulus kuliah. Dia mengklaim penerima manfaat bebas mau bekerja di mana pun setelah lulus kuliah.

"Mereka mau bekerja di mana pun setelah mereka lulus, itu menjadi keputusan mereka," kata dia.(Tka)

Baca juga:

Beasiswa Seribu Sarjana Pertanian Indonesia Ala JHL Bisa Dorong Industri Kreatif Bidang Kuliner Kopi



Sumber Foto: Merahputih.com/Tika Ayu




Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan