Wapres Ungkap Kunci Timnas Indonesia U-23 Agar Kalahkan Irak di Perebutan Juara Ketiga

Selasa, 30 April 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Tim Nasional (Timnas) U-23 Indonesia gagal melaju ke babak final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan dengan skor 2-0.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta Timnas Indonesia tidak berkecil hati dan tetap semangat menatap pertandingan perebutan juara 3 melawan Irak, Kamis (2/5) mendatang.

Laga ini sekaligus untuk mengamankan satu tiket Olimpiade Paris 2024.

”Kita kembali (fokus) supaya semangat tumbuh dan harus menang melawan Irak, supaya nanti bisa ikut di Olimpiade, walaupun sebagai juara 3,” tuturnya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (30/4).

Baca juga:

Timnas Irak U-23 Harus Kehilangan Satu Pemain Melawan Indonesia

Ma’ruf mengharapkan skuad Garuda Muda berjuang dengan semangat tinggi dan penuh percaya diri saat melawan Irak.

“Jangan terpengaruh kekalahan dari Uzbekistan, itu jangan sampai terbawa-bawa. Dan kita doakan semua, mudah-mudahan Garuda kita menang,” tegasnya.

Apabila berhasil merebut juara 3, sambung Wapres, Timnas Indonesia akan kembali menorehkan sejarah karena akan kembali mengikuti ajang Olimpiade.

“Kita punya kebanggaan tersendiri yaitu sejarah baru juga, karena bisa masuk Olimpiade untuk pertama kalinya (setelah 68 tahun),” ujarnya.

Baca juga:

Hadapi Timnas Indonesia U-23, Gelandang Irak: Laga Hidup atau Mati

Dia optimistis Timnas Indonesia akan mampu mengalahkan Irak karena sebenarnya kedua kesebelasan memiliki kualitas yang sama.

“Irak ini dikalahkan oleh Jepang. Jepang pernah dikalahkan oleh Korea Selatan. Jadi sebenarnya seimbang saja permainannya itu. Kita mengalahkan Korea Selatan, sebenarnya sama,” imbuhnya.

Selain itu, kewaspadaan para pemain dan antisipasi kelemahan lawan harus diperhatikan dengan baik oleh Timnas Indonesia.

“Kita antisipasi untuk pemain-pemain mana yang harus diwaspadai dan sisi-sisi mana kelemahan lawan kita itu dan itu yang harus dimanfaatkan. Saya kira pelatih kita harus waspada,” harap mantan Ketua MUI ini. (knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan