Tiongkok Pemerkan Pembawa Berita Perempuan Virtual Pertama di Dunia
Minggu, 24 Februari 2019 -
DITENGAH perkembangan teknologi yang semakin canggih. Tiongkok meluncurkan sebuah inovasi terbaru. Sebuah kantor berita pemerintah Tiongkok, Xinhua, memamerkan news anchor atau pembawa berita virtual perempuan terbarunya, Xin Xiaomenng.
Xin Xiaomeng memang merupakan news anchor atau pembawa acara berita perempuan bukan sungguhan, alias virtual. Namun teknologi komputer yang digerakan oleh teknologi AI Canggih, menghasilkan model yang begitu realistis.
1. Pembawa Acara Berita Virtual, Terlihat Sangat Mirip dengan Manusia
Xin Xiaomeng terlihat begitu sempurna, saat memperkenalkan dirinya kepada pemirsa Xinhua dalam sebuah video klip pendek. Dia mengumumkan jika akan membuat debut profesionalnya sebagai pembawa berita pada bulan Maret.
Pembawa Acara Berita perempuan virtual tersebut dikembangkan oleh kantor berita Xinhua, yang bekerjasama dengan mesin pencari Sogou. Sementara untuk penampilan dan suaranya diilhami oleh orang-orang dari penyiar Xinhua bernama Qu Meng.
2. Sebelumnya Pihak Agensi Telah Umumkan Versi Pria
Tiga bulan sebelum pengumuman news anchor perempuan pertama Xinhua, agensi tersebut sudah meluncurkan dua versi pria. yang sejak itu menyajikan lebih dari 3.400 laporan berita dengan total lebih dari 10.000 menit durasinya.
Mereka berevolusi sedikti sejak november. Disaat para pembawa berita virtual pria hanya bisa membaca berita di meja dan dengan minim bahasa tubuh. Sebuah video terbaru dari Xin Xiahao, menampilkan salah satu news anchor pria, yang terlihat berdiri dan memberitahukan pada pemirsa tentang peningkatan yang dialaminya.
"Mulai sekarang, daripada bekerja di belakang meja, saya akan menyiarkan berita di depan meja" ucap news anchor virtual itu.
Model virtual itu jgua menambahkan, jika dirinya akan menyiarkan dengan posisi berdirim membuat lebih banyak gerakan tangan serta ekspresi wajah. Berkat peningkatan tersebut, model virtual itu pun dapat melakukan siaran yang lebih baik.
3. News Anchor Virtual Belum Menjadi Ancaman Manusia

News Anchor virtual itu belum dapat meniru dengan sempurna seluruh gerakan manusia. Meski terlihat realistis, dan tak pernah melakukan kesalahan seperti gagap.
Hal itulah yang mengindikasikan news anchor virtual tersebut belum menjadi ancaman bagi manusia. Namun tak menutup kemungkinan jika suatu hari Xin Xiaomeng dan rekan-rekannya tampil lebih sempurna. Dengan begitu manusia harus mampu melawan mesin yang sempurna untuk pekerjaan. (Ryn)
Baca juga yuk artikel menarik yang lainnya Viral! Perusahaan Ini Tawarkan Kopi Hasil 'Roasting' dari Luar Angkasa