'The Wild Robot', Film Animasi nan Menguras Emosi

Selasa, 08 Oktober 2024 - Ananda Dimas Prasetya

Merahputih.com - Terdampar di pulau kecil hutan belantara, robot Rozzum Unit 7134 bekerja untuk melayani perintah. Namun di hutan tidak ada perintah. Lantas bagaimana perjalanan Robot Rozzum di sana?

Dreamworks Animation baru saja merilis film animasi terbarunya bertajuk The Wild Robot. Film ini sudah diputar di bioskop Amerika Serikat sejak pekan lalu dan mendapatkan sambutan baik.

Seperti diketahui film animasi bergenre sci-fi ini telah meraup keuntungan hingga USD 59,9 juta atau setara Rp 938 triliun. Film ini juga menjajaki posisi box office di tengah persaingan dengan Bettlejuice 2 dan Tranformer One di medio September 2024.

Film The Wild Robot diadopsi dari novel karya Peter Brown, dikurasi dengan apik hingga tayang dihadapan penonton dari berbagai kalangan umur dan usia.

Baca juga:

Film 'Wild Robot' dan 'Transformers One' Bersaing Ketat di Box Office

Film animasi ini disutradarai Chris Sanders, melibatkan aktris dan aktor beken sebagai pengisi suaranya mulai dari Lupita Nyong’o, Pedro Pascal, Kit Connor, Bill Nighy, Stephanie Hsu, Mark Hamill, Catherine O’Hara, Matt Berry, dan Ving Rhames.

Di Indonesia pemutaran perdana film The Wild Robot dimulai pada Sabtu (5/10), serentak di seluruh bioskop tanah air.

Baca juga:

5 Hari Tayang di Disney+, Film 'Inside Out 2' Langsung Bikin Rekor

Film animasi The Wild Robot menceritakan kisah perjalanan robot Rozzum Unit 7134 alias Roz mengalami kegagalan pengiriman akibat badai topan, membuatnya terdampar di hutan belantara tak berpenghuni.

Ia merupakan robot berbekal teknologi artificial intelligence (AI) generated untuk mengerjakan perintah. Situasi dan kondisi hutan membuatnya harus beradaptasi dengan lingkungan yang tak terdaftar dalam data basenya.

Roz mereset ulang program komputernya usai bertemu dengan calon tuannya, seekor anak angsa bernama Brightbill. Usai insiden kecelakaan tak sengaja yang dialami Roz mengakibatkan anak angsa itu yatim piatu.

Roz melakukan tugasnya menjaga anak angsa berjabul merah itu dengan tiga tugas utama, mengajari Brightbill makan, berenang dan terbang.

Baca juga:

Studio Ghibli Rilis Ulang Sejumlah Anime Klasik Hayao Miyazaki, ada 'My Neighbor Totoro'

Perjalanan Roz tak mudah dalam merawat dan membesarkan Brightbill. Ia didampingi Fink si rubah merah untuk memberikan beberapa petunjuk. Sampai akhirnya, Roz menjadi sosok ibu angkat untuk Brightbill hingga ia menjadi angsa dewasa yang bisa melalang buana mengitari langit migrasi dari musim badai menuju musim semi.

Roz yang mengasuh dan membesarkan Brightbill sangat menguras emosional. Ia berhasil melakukan banyak pekerjaan ibu robot dengan tiga misi utamanya.

Roz tak hanya berperan penting untuk Brightbill, ia juga bersumbangsih besar terhadap kondisi lingkungan hutan menjaga dan melindungi satwa di sana di tengah kondisi perubahan iklim ektrem.

Film The Wild Robot diproduksi oleh Jeff Hermann, dan diproduksi secara eksekutif oleh mitra kolaboratif lama Sanders, Dean DeBlois, peluncurannya berkolaborasi dengan Unibersal Pictures. (Tka)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan