Ternyata Ada Pohon Purba di Lombok

Rabu, 08 Agustus 2018 - Muchammad Yani

DI Lombok Timur ada sebuah kawasan yang menarik dikunjungi. Puluhan pohon setinggi 40 hingga 50 meter tumbuh di sana. Usianya pun tak bisa terbilang muda, karena pohon itu sudah ada ratusan tahun lalu.

Ada beberapa versi tentang keberadaan pohon purba ini. Pohon Lian dipercaya adalah pohon yang terbawa arus dari tsunami ratusan tahun lalu. Versi lain pohon tersebut di taman oleh warga Belanda bernama Lian sekitar tahun 1.600-an.

Lokasi ini sangat cocok untuk berfoto (Instagram/kvcgirljhube)
Lokasi ini sangat cocok untuk berfoto (Instagram@kvcgirljhube)

Dengan ketinggian 40 hingga 50 meter tentu diameter pohon sangat besar. Dibutuhkan empat sampai lima orang untuk bisa mengelilingi batang pohon. Karena ukurannya, hutan purba ini sering dijadikan lokasi foto pre-wedding.

Hal menarik dari pohon ini adalah sulitnya dikembangbiakan. Di sekeliling pohon sebenarnya ada banyak biji bertebaran, namun biji tersebut tak mau tumbuh. Hal yang sama juga terjadi saat dinas pertanian mencoba membiakannya.

Baca juga: Mengenal Kehidupan Suku Sasak di Desa Sade Lombok Tengah

Baca juga: 5 Hal yang Menjadikan Nusa Tenggara Barat bak Mutiara Pariwisata Indonesia

Pepohonan purba ini tumbuh di atas lahan 4 hektar namun hanya 1,5 hektar saja yang dikembangkan menjadi destinasi wisata. Dulunya tempat ini tak dikelola secara serius, jika ingin masuk tak ada yang menjaga. Tapi semenjak 2014 pihak pengelola mulai mengembangkannya menjadi objek wisata.

Biaya yang harus dikeluarkan untuk masuk ke area hutan purba yakni Rp 5 ribu untuk motor dan Rp 10 ribu untuk mobil. Harga tersebut terbilang cukup murah mengingat lokasinya yang sangat apik untuk berfoto dan bersantai.

Banyak muda mudi yang mampir ke lokasi ini (Instagram/parthawija)
Banyak muda mudi yang mampir ke lokasi ini (Instagram@parthawija)

Pohon Lian ternyata bukan hanya tumbuh di Lombok saja. Pohon dengan nama latin Ficus Albipila itu juga ada di Australia dan Afrika.

Fakta lain dari pohon ini adalah larangan untuk menebangnya. Bukan karena ada kuntilanak yang bergelantungan atau pohon kramat melainkan dilindungi oleh undang-undang. Bahkan jika pohon itu tumbang sebaiknya dibiarkan begitu saja.

Pohon ini memiliki tinggi 40 hingga 50 meter (Instagram/ageng_kenyo)
Pohon ini memiliki tinggi 40 hingga 50 meter (Instagram@ageng_kenyo)

Akses menuju lokasi cukup mudah, hanya saja agak jauh dari Kota Mataram yakni 2,5 jam perjalanan. Jalurnya baik dan tidak berlubang sehingga nyaman untuk dilalui.

Oh iya, tempat pohon-pohon purba ini terletak di Dusun Permatan, Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur. Lokasinya persis di pinggir jalan ketika kamu ingin menuju Gili Kondo, Gili Bidara, Gili Kapal, Gili Petagan. (yani)

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan