Susy Susanti: Salut untuk Kevin/Marcus!
Senin, 27 November 2017 -
MerahPutih.com - Indonesia berhasil membawa pulang satu gelar dari Hong Kong Open Super Series 2017 melalui kemenangan pasangan ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Sebelumnya, Kevin/Marcus juga sukses menjadi juara China Open Super Series Premier 2017.
Atas keberhasilan ini Kabid Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti merasa cukup puas.
“Untuk evaluasi China dan Hong Kong Open target kita terpenuhi. Terutama untuk Kevin/Gideon yang secara konsisten bisa menjuarai dua turnamen tersebut. Salut untuk mereka karena di tahun 2017 ini, bisa mengumpulkan enam gelar juara,” kata Susy kepada badmintonindonesia.org, Minggu (26/11).
Selain gelar juara tersebut, Greysia Polii/Apriyani Rahayu sebagai runner up Hong Kong Open Super Series 2017. Sebelumnya, Greysia/Apriyani meraih gelar juara di Thailand Open Grand Prix Gold 2017 dan French Open Super Series 2017.
“Untuk sektor lain, ganda putri cukup baik meski kami harus mengakui kemenangan pasangan Tiongkok di final. Tapi secara keseluruhan sektor ini mulai menunjukkan progres peningkatan prestasi yang cukup signifikan. Sementara untuk sektor lain kami akan evaluasi dan diskusi, agar di pertandingan berikut-berikutnya bisa mencapai target prestasi yang lebih baik lagi,” tutur Susy.
Selain dua sektor tersebut, Susy juga menyoroti hasil pertandingan dari tim tunggal putra. Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang memperkuat Pelatnas PBSI, tak memberikan hasil memuaskan pada dua turnamen tersebut. Di China Open Super Series Premier 2017, Anthony terhenti di babak pertama, sementara Jonatan di babak dua. Sedangkan di Hong Kong Open Super Series 2017, mereka sama-sama terhenti di babak pertama.
“Untuk tunggal putra konsistensi atlet-atlet kita harus ditingkatkan. Mereka harus lebih yakin dengan pola dan strategi permainannya pada saat main dengan lawan yang berbeda. Dan butuh latihan lebih lagi untuk pematangan teknik dan peningkatan fisik agar mereka bisa lebih baik lagi hasilnya di pertandingan-pertandingan berikutnya,” tutup Susy. (*)