Spanyol Batalkan Pembelian Amunisi dari Perusahaan Israel

Rabu, 30 Oktober 2024 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - PEMERINTAH Spanyol menjaga komitmen mereka untuk tidak lagi membeli ataupun menjual senjata dengan pihak Israel. Dalam upaya itu, Kementerian Dalam Negeri Spanyol resmi membatalkan kontrak pembelian amunisi dari sebuah perusahaan Israel. Pernyataan itu dikeluarkan pada Selasa (29/10).

Sebelumnya, sebuah laporan yang diungkap penyiar Cadena Ser menyebut pemerintah Spanyol telah membuat kesepakatan untuk membeli 15,3 juta peluru dari sebuah perusahaan Israel senilai sekitar 6,7 juta euro atau sekitar Rp 113,9 miliar.

Kesepakatan pembelian amunisi tersebut menimbulkan kontroversi karena bertentangan dengan pernyataan pemerintah Spanyol yang menegaskan mereka telah menghentikan semua perdagangan senjata dengan Israel sejak 7 Oktober 2023.

Baca juga:

Israel Setujui Gencatan Senjata, tapi tak Mau Tinggalkan Gaza


Tak lama setelah kontrak tersebut dilaporkan, Kementerian Dalam Negeri Spanyol mengeluarkan pernyataan bahwa mereka telah memulai proses pembatalan pengadaan tersebut. Pembatalan akhirnya disetujui pada 21 Oktober 2024. “Pemerintah Spanyol tetap berkomitmen untuk tidak menjual atau membeli senjata dari negara Israel sejak pecahnya konflik bersenjata di Gaza,” ujar pihak kementerian dalam sebuah pernyataan, dikutip ANTARA.

Pernyataan itu juga menegaskan perusahaan Israel akan dikecualikan dari kontrak pengadaan senjata di masa mendatang. Di Uni Eropa, Spanyol menjadi salah satu pengkritik paling vokal atas serangan Israel di Gaza dan Lebanon.

Awal tahun ini, Spanyol juga secara resmi telah mengakui negara Palestina.(*)

Baca juga:

Sebut Israel Langgar Hukum Humaniter, Pejabat PBB Serukan Hentikan Pasokan Senjata

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan