Siklon Grant Siap Terjang Samudera Hindia: Jawa, Sumatera, dan Kalimantan Siaga Hujan Ekstrem pada Jumat 26 Desember

Jumat, 26 Desember 2025 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang dipicu oleh dinamika atmosfer signifikan pada Jumat (26/12).

Fokus utama tertuju pada Siklon Tropis GRANT yang saat ini terpantau di Samudera Hindia sebelah selatan Bengkulu. Dengan kecepatan angin mencapai 65 km/jam, sistem ini bergerak ke arah barat dan diprediksi akan menguat.

Baca juga:

Prakiraan Cuaca Kamis (25/12): BMKG Peringatkan Potensi Hujan Petir di Sejumlah Kota Besar Indonesia

"Siklon Tropis GRANT terpantau di Samudera Hindia Selatan Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 35 knot atau 65 km per jam dan tekanan udara minimum 997 hektopaskal dengan arah gerak ke barat," ungkap Prakirawan BMKG, Masayu.

BMKG memprediksi dalam kurun waktu 24 jam ke depan, Siklon Grant akan meningkat menjadi kategori 2 yang tergolong berbahaya.

Fenomena ini memicu munculnya low level jet dengan kecepatan angin di atas 25 knot di wilayah Samudera Hindia barat Lampung. Selain itu, terbentuk daerah konvergensi (perlambatan angin) yang memanjang dari Bengkulu, Lampung, hingga selatan Banten, yang berpotensi memicu pertumbuhan awan hujan secara masif.

Munculnya Bibit Siklon 96S di Wilayah Timur

Selain Siklon Grant, BMKG juga memantau Bibit Siklon Tropis 96S di selatan Nusa Tenggara Barat (NTB). Meskipun potensi bibit ini untuk menjadi siklon tropis penuh dalam 24 jam ke depan masih rendah, keberadaannya tetap menginduksi area konvergensi di wilayah NTB dan NTT bagian selatan. Daerah perlambatan angin lainnya juga terdeteksi memanjang dari Selat Malaka, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.

Baca juga:

Prakiraan BMKG Rabu 24 Desember: Jakarta Hingga Papua Diprediksi Hujan, Ada Bibit Siklon 93S Mengintai

Daftar Wilayah Waspada Hujan Lebat dan Petir

Masyarakat di Aceh, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, serta Kalimantan Tengah dan Selatan diimbau untuk waspada terhadap hujan sangat lebat. BMKG juga memberikan catatan khusus untuk wilayah lain:

"Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertemuan awan hujan di sekitar Siklon Tropis, Bibit Siklon Tropis, Sirkulasi Siklonik, dan di sepanjang daerah konvergensi-konfluensi tersebut," tutupnya.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan