Penutupan McD Sarinah Picu Kerumunan Massa, Bos Satpol PP Tegur Keras Manajemen
Senin, 11 Mei 2020 -
MerahPutih.com - Satpol PP DKI Jakarta merasa kecolongan dengan adanya kerumunan masyarakat yang menyaksikan penutupan McDonald's di Plaza Sarinah, Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (10/5) malam kemarin.
Menurut Kepala Satpol PP DKI Arifin, semula dalam penutupan itu tak banyak warga yang berkumpul di McD itu. Mengingat lokasinya berada di pinggir jalan sehingga warga berkeinginan menonton dan mengabadikan momentum penutupan McD itu.
Baca Juga
Massa Berkumpul di Momen Penutupan McD Sarinah, Ini Penjelasan Polisi
"Karena kegiatan penutupan McD itu di jalan sehingga orang ikut berkerumun. Nah karena banyak orang, muncul lah di beberapa viral di beberapa medsos," kata Arifin di Jakarta, Senin (11/5).
Banyaknya masyarakat yang berkerumun tanpa melakukan physical distancing di tengah wabah corona, lanjut dia, kemudian Satpol PP mendapatkan laporan. Setelah itu petugas keamanan di pemerintah daerah itu langsung ke lokasi untuk menertibkan.
"Nah kita dapet laporan, maka kemudian Satpol PP meluncur ke lokasi untuk membubarkan kerumunan-kerumunan itu," terang dia.
Arifin menuturkan, setelah petugas Satpol PP datang, warga yang ramai di McD itu langsung membubarkan.
"Itu kan enggak lama langsung dibubarkan aja. Enggak lama karena setelah itu dibubarkan," jelas dia.
Baca Juga
Viral McD Sarinah Tutup Permanen, Bagaimana Nasib Karyawannya?
Arifin pun mengaku, menegur keras pihak McDonald's yang mengadakan perayaan kegiatan penutupan McD tertua sekaligus pertama di Indonesia itu yang mengundang kerumunan orang banyak.
"Kan kita menegur keras, menegur dengan keras itu dalam artian kita menegur pihak daripada penyelenggara kegiatan itu karena seharusnya gaperlu lagi ada kegiatan-kegiatan yang sifatnya ceremoni. apalagi itu kan di pinggir jalan," tutup bos Satpol PP DKI itu. (Asp)