Red Bull RB20 Mungkin Bukan Lagi Mobil Tercepat di F1

Kamis, 23 Mei 2024 - Ananda Dimas Prasetya

Merahputih.com - Musim 2024 Formula 1 (F1) sedang bergerak menuju persaingan ketat antara Red Bull, McLaren, dan Ferrari. Hal ini karena peningkatan performa mobil memperkecil selisih waktu antara ketiga tim menjadi hanya 0,1 atau 0,2 detik.

Meski Verstappen dan Red Bull masih berada di posisi kuat untuk meraih gelar, lonjakan performa dari Ferrari dan McLaren belakangan ini telah menghidupkan kembali persaingan.

Dengan sulitnya melintas di Imola, Red Bull kini menghadapi tekanan nyata dari Norris. Namun, meski performa di sesi latihan bebas di Imola menunjukkan tantangan, Norris berhasil kembali berkat keahliannya mengemudi dan manajemen ban yang cerdas.

Baca juga:

Verstappen Sebut Red Bull Kehilangan Kecepatan di Imola

"Selama 40 lap pertama, kami berada dalam posisi sangat bagus," kata bos tim Red Bull, Christian Horner.

"Setelah keluar, jaraknya berkurang menjadi enam detik, tetapi Lando berhasil menempatkan bannya dengan baik sehingga mobil mereka hidup kembali," lanjutnya.

Baca juga:

Lando Norris: McLaren Butuh Konsistensi untuk Saingi Red Bull dan Ferrari

Horner menekankan pentingnya eksekusi yang sempurna dalam balapan, terutama ketika margin sangat tipis. Performa pembalap, strategi, dan manajemen ban kini menjadi faktor kunci.

Saat ini Red Bull masih memimpin, namun tekanan dari Ferrari dan McLaren telah menjadi motivasi tambahan. Vasseur menekankan hasil kejuaraan bisa berubah drastis setelah satu atau dua akhir pekan balapan.

Baca juga:

Ferrari Sebut Dominasi Red Bull Bakal Digeser oleh Pabrikan Lain

Dengan semua ini, musim 2024 menjanjikan persaingan ketat, di mana setiap faktor kecil bisa menjadi penentu dalam perebutan gelar juara. (waf)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan