Prinsa Mandagie Tekankan Pentingnya Mengenal Value Diri dalam 'Percuma'
Senin, 22 Mei 2023 -
EMPAT lagu dikomposisikan dalam sebuah EP berjudul Percuma. Prinsa Mandagie menyusun keempat lagu tersebut, Percaya, Percuma, Rumit, serta Cinta dan Waktunya, sebagai sebuah jalinan layaknya kisah percintaan. "EP ini menjadi personal buat aku karena memang ditulis berdasarkan dari pengalamanku dan melihat dari sekelilingku apa yang terjadi,” kata Prinsa dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Senin (15/5).
Tak hanya pengalaman Prinsa, beberapa sahabatnya juga turut berbagi pengalaman yang relate dengan mini album tersebut. Dengan berfokus kepada perempuan yang lebih mudah merasa insecure saat ditinggalkan, Prinsa berharap EP ini bisa memberikan motivasi kepada kaum Hawa. Ia melihat banyak perempuan yang mengunggah ‘aib’ mereka untuk mendapatkan validasi dari warganet.
BACA JUGA:
Prinsa Mandagie Ajak Kaum Patah Hati Kembali Percaya Diri Lewat 'Percuma'
“Karena gue tahu value gue dan di luar sana pasti akan ada orang yang jauh lebih bisa menghargai gue, waktu, dan perasaan gue,” kata Aulia Sarah, salah seorang sahabat Prinsa.
Sahabat lain Prinsa, Enzy Storia, mengatakan tidak hanya perempuan yang harus mengenal value yang dimiliki, tetapi laki-laki juga. “Mereka yang punya hubungan percuma itu enggak cuma perempuan, tetapi laki-laki juga,” kata Enzy.
Lewat EP ini, Prinsa mengajak perempuan lebih tegas dan berpendirian. “Kita juga harus bisa membedakan mana yang namanya self love dan egois. Kadang-kadang orang bersembunyi di balik kata self-love dan tegas, tetapi aslinya egois dan tidak mau mendengarkan orang lain,” jelas aktor Deva Mahenra yang juga sahabat Prinsa.
BACA JUGA:
Kunci dalam sebuah hubungan, menurut Deva, ialah saling mengerti agar menghindari terjadinya hubungan yang ‘percuma’. Saat pasangan saling mengerti, tegas atau pendirian menjadi sebuah penerimaan untuk pasangan. Ia ingin tak hanya perempuan, tetapi juga laki-laki yang menggunakan waktu untuk mengenal satu sama lain agar tidak ada kekeliruan yang terjadi di akhir hubungan.
“Hubungan yang dijalani di masa lalu hingga kita menemukan the one, kayaknya tidak ada yang percuma. Jadi, anggap bahwa hubungan yang dijalani, meskipun gagal dan meninggalkan luka, itu akan membentuk karakter kita yang jauh lebih baik dan lebih layak untuk mendapatkan seseorang yang lebih pantas,” ujar Deva.(vca)
BACA JUGA:
Prinsa Mandagie Visualisasikan Arti 'Ternyata Berpisah Lebih Indah'