Polisi Viral yang Makamkan Jenazah COVID-19 Dapat Jalur Khusus Sekolah Perwira
Selasa, 14 April 2020 -
Merahputih.com - Kapolri Jenderal Idham Azis mengapresiasi langkah Kanit Reskrim Polsek Dimembe, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Bripka Jerry Tumondo yang menjadi relawan memakamkan jenazah COVID-19 di wilayahnya.
Idham pun langsung memberikan penghargaan terhadap Jerry yakni menempuh Sekolah Inspektur Polisi (SIP). Idham sendiri yang langsung memberi penghargaan tersebut melalui video call WhatsApp dengan Jerry, Senin (13/4).
“Seluruh anggota Polri bangga sama ketulusan dan keikhlasan ngana (kau) bekerja membantu memakamkan korban akibat COVID-19,” kata Idham.
Baca Juga
Idham kemudian bertanya apakah Jerry sudah berkeluarga dan memiliki anak. Pertanyaan itu dijawab Jerry dan mengungkapkan bahwa ia memiliki tiga anak.
Menanggapi hal tersebut, Kapolri mengaku akan membuat surat telescoting agar Jerry dapat melanjutkan sekolah perwira melalui jalur khusus.
“Nanti tahun depan masuk SIP ya, sampaikan sama istri, kapolsek, dan kapolres, bilang tadi Kapolri telepon saya, nanti besok surat (telescoting) saya kirim ke kapolda ya,” ucap Idham seraya disambut ucapan syukur dari Jerry.
Kapolri, Jenderal Pol. Drs. Idham Azis, M. Si, apresiasi Bripka Jerry, Kanit Reskrim Polsek Dimembe, Sulawesi Utara.
— Divisi Humas Polri (@DivHumas_Polri) April 14, 2020
Atas aksi kemanusiaannya, bersedia menjadi sukarelawan memakamkan jenazah positif Covid-19, yang sempat tertunda karena tidak adanya petugas yang mau memakamkan. pic.twitter.com/R7JAQaMe15
Dari informasi yang dihimpun, Bripka Jerry menjadi relawan menguburkan jenazah pasien virus corona di Minahasa Utara, Jumat (10/4) lalu. Saat itu, Bripka Jerry ikut mengawal jenazah dibawa ke lahan pekuburan.
Jenazah pasien tersebut sempat ditolak pemakamannya sehingga pemakaman tertunda kerena tidak mendapatkan lokasi. Jenazah pun harus dipindahkan ke desa tetangga. Namun, tak ada yang mau memakamkan korban.
Jerry mengambil inisiatif dengan turun langsung membantu menguburkan dengan memakai alat pelindung diri (APD), dibantu sopir ambulans, anak almarhumah dan kepala lingkungan. Mereka langsung melakukan proses pemakaman jenazah.
Baca Juga
Keluarga Besar dan Karyawan Jerry Hermawan Lo Lakukan Tes COVID-19 Menggunakan RS Swasta
Juru bicara Satgas COVID-19 Sulut Steven Dandel mengatakan, pemakaman pasien positif di Minahasa Utara sedikit ada insiden. Jerry menyebut, ada miskomunikasi antara Dinas Kesehatan Sulut, RSUP Kandou, dan Dinkes Minut. Di mana, Dinkes Minut salah tangkap.
"Mereka pikir yang selenggarakan (pemakaman) dari RSUP Kandou, semestinya ditangani bersama, RSUP Kandou hanya bawa jenazah," jelas Steven kepada wartawan. (Knu)
