Piala Asia 2026 Makin Dekat! Simon Tahamata Beberkan Kualitas Pemain yang Dicari, Dijamin Bikin Penasaran!

Selasa, 03 Juni 2025 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Kepala Pemandu Bakat Timnas Indonesia, Simon Tahamata mengungkapkan kriteria pemain impiannya. Bagi Simon, talenta saja tidak cukup. Ia mencari pemain dengan kemampuan teknis luar biasa, fleksibilitas, dan punya mentalitas juara.

"Saya ingin memilih pemain yang bisa menggunakan kedua kaki sama baiknya, kemampuan teknis yang sangat bagus, dan mental pemenang," ujar Simon, Selasa (3/6).

Penunjukan Simon pada 22 Mei lalu merupakan bagian dari komitmen PSSI untuk memperkuat fondasi pengembangan pemain nasional, khususnya dalam menyongsong Piala Dunia 2026 dan turnamen-turnamen selanjutnya.

Baca juga:

PSSI Yakin dengan Pengalaman dan Keahlian Simon Tahamata, Bakal Bantu Antar Timnas ke Panggung Dunia

Simon akan bertanggung jawab mencari dan merekrut talenta-talenta potensial, baik dari Indonesia maupun dari kalangan diaspora, terutama di Belanda. Ia akan berkolaborasi erat dengan staf pelatih Timnas, termasuk Patrick Kluivert (pelatih timnas Indonesia), Gerald Vanenburg (pelatih timnas U-23), dan Nova Arianto (pelatih timnas U-17), guna memastikan keberlanjutan kualitas dan perkembangan sepak bola Indonesia.

Menariknya, Simon tidak terlalu memprioritaskan tinggi badan. Menurutnya, tinggi badan tidak membatasi kemampuan seseorang dalam mengolah bola. Yang terpenting adalah visi bermain yang cerdas. Ia mencontohkan dirinya sendiri yang hanya 1,64 meter, namun berhasil bersaing dengan para pesepak bola top Eropa.

Baca juga:

Respons PSSI soal Kabar Legenda Ajax Simon Tahamata Jadi Kepala Pemandu Bakat untuk Timnas Indonesia

Sepanjang kariernya, Simon Tahamata telah mencatatkan 730 penampilan untuk lima klub besar seperti Feyenoord, VAC Beerschot, Ajax Amsterdam, Standard Liege, dan Beerschot AC, dengan torehan 144 gol dan 23 assist sebagai penyerang sayap. Ia juga mengoleksi 22 caps dengan dua gol dan satu assist bersama Timnas Belanda.

"Saya kecil, tapi saya bermain dengan orang-orang yang tinggi-tinggi. Saya harus pakai cara lain, harus pintar," tegasnya.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan