Persiapan Mudik Lebaran 2025, Komisi V DPR RI Soroti Infrastruktur Jalan Tol
Jumat, 14 Maret 2025 -
Merahputih.com - Anggota Komisi V DPR RI, Novita Wijayanti, berharap mudik Lebaran 2025 dapat terlaksana lebih baik dari tahun sebelumnya. Ia menginginkan mudik yang aman, nyaman, lancar, selamat, dan tanpa korban jiwa atau kecelakaan, bahkan mencapai zero accident (nol kecelakaan).
Harapan ini diungkapkan Novita setelah melakukan tinjauan lapangan di ruas Tol Jakarta-Cikampek dan pertemuan dengan mitra kerja terkait dalam rangka persiapan arus mudik Lebaran 2025 di Kantor Jasa Marga, Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Kamis (13/3).
Baca juga:
Arus Mudik ke Bali Dihentikan Saat 28 Maret Karena Berbarengan Dengan Hari Raya Nyepi
"Saya mengamati dan meminta pemasangan lampu di jalan-jalan yang rawan kecelakaan dan gelap. Saya tahu ada beberapa titik yang masih gelap, yang sangat berbahaya bagi pemudik yang melakukan perjalanan malam hari. Saya meminta kementerian terkait untuk segera memasang lampu jalan dan rambu-rambu," ucap politikus Fraksi Partai Gerindra ini dalam keterangannya, Jumat (14/3).
Novita juga mendorong pemasangan marka jalan dan guardrail, yaitu pagar pengaman jalan dari besi atau baja di pinggir jalan. Pagar ini berfungsi menjaga keamanan pengendara agar tidak keluar jalur. Semua ini bertujuan agar masyarakat dapat merasakan mudik yang nyaman dan selamat.
"Saya juga meminta kepada BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) dan BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) selaku pengelola jalan tol dan rest area untuk memperhatikan kebersihan toilet, karena semua pemudik yang beristirahat pasti ingin menggunakan rest area yang nyaman dan bersih," jelasnya.
Baca juga:
Mudik 2025, Pemerintah Dinilai Biarkan Rakyat Tanggung Bebannya Sendiri
Terakhir, politikus kelahiran Karangpucung, Kabupaten Cilacap, ini meminta BMKG untuk memberikan informasi prakiraan cuaca yang akurat dan tepat waktu.
"Seperti di luar negeri, baru-baru ini ada negara yang mengalami bencana, tetapi masyarakatnya sudah diberi tahu oleh pemerintah beberapa jam sebelumnya. Antisipasi pun dilakukan sehingga tidak ada korban jiwa," pungkasnya.