Pemkot Cirebon Luncurkan 'Branding The Gate Of Secret'

Minggu, 03 Maret 2019 - Dwi Astarini

PEMERINTAH Kota Cirebon mendorong akselerasi pengembangan kota sebagai destinasi wisata budaya unggulan di Jawa Barat. Untuk mendukung hal itu, Pemkot Cirebon melaksanakan berbagai kegiatan wisata unggulan, antara lain Cirebon Travel Mart, Launching Cirebon Tourism on Bus (Citros), dan kegiatan Cirebon Xpose 2019.

Hal itu diungkapkan Wakil Wali Kota Cirebon Dra Hj Eti Herawati seusai membuka Cirebon Expose 2019 dan Cirebon Creative Fashion Carnival di depan Gedung BAT, Sabtu (2/3) malam. Kegiatan tersebut dihadiri Sultan Kasepuhan XIV, PRA Arief Natadiningrat, SE, Sekretaris Daerah Drs H Asep Dedi, MSi, Ketua DPRD Kota Cirebon Edi Suripno, SIP, MSi, dan ratusan tamu. Eti mengatakan Cirebon Xpose 2019 dan Cirebon Creative Fashion Carnival merupakan rangkaian Cirebon City Festival 2019.

"Kota Cirebon sedang memfokuskan program pengembangan bidang pariwisata. Pariwisata merupakan sektor terpenting dalam pembangunan daerah Kota Cirebon,” ungkap Eti.

Eti menambahkan, selain penggerak ekonomi kegiatan pariwisata telah menjadi isu strategis untuk lokomotif pembangunan daerah. Perkembangan pariwisata Kota Cirebon yang cepat dan pesat akan dikelola dengan perencanaan matang dan terpadu. Tentu perencanaan yang matang dan terpadu dapat memberikan dampak positif yang maksimal.

“Hal ini seiring upaya pembangunan dalam memajukan masyarakat Kota Cirebon. Ini sesuai dengan akselerasi pencapaian visi dan misi Kota Cirebon 2018-2023, yakni sehati mewujudkan Cirebon sebagai kota kreatif berbasis budaya dan sejarah,” ujar Eti.

cirebon
Kini, Kota Cirebon punya branding The Gate of Secret. (foto: MP/Mauritz)

Seiring dengan pembangunan Pariwisata Kota Cirebon diluncurkan tagline branding kota, yatu Cirebon The Gate of Secret. Hal itu sesuai Keputusan Wali Kota Cirebon Nomor 430/K6p. -DKOKP/2O19 tentang Penetapan Branding di Kota Cirebon.

“Terkandung dalam makna The Gate Of Secret ialah segala sesuatu yang ada di Kota Cirebon terkait seni, budaya, adat istiadat sampai relief dan bangunan memiliki filosofi yang dalam. Makna filosofisnya menggambarkan arti yang mendalam perjalanan kehidupan manusia di dunia,” tandas Eti.

Sementara itu, Ketua Pelaksana yang juga Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Cirebon Iing Daiman, SIP, MSi, mengatakan kegiatan Cirebon Expose 2019 Dan Cirebon Creative Fashion Carnival merupakan kegiatan akselerasi pengembangan Kota Cirebon sebagai destinasi Wisata Budaya unggulan di Jawa Barat.

“Kami memperkenalkan kesenian dan produk-produk UMKM yang dimiliki oleh Kota Cirebon kepada masyarakat,” ujar Iing.

Iing menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari yang dimulai Sabtu (2/3) hingga Minggu (3/3) di Depan Gedung BAT, Jalan Pasuketan, Kota Cirebon.

Pameran menampilkan 13 stan UMKM Kota Cirebon. Selain itu, ada juga penampilan kreasi seni, seperti kesenian angklung, topeng, kuda lumping, debus, sintren, brai, tarling, tari Tangan Seribu, fashion show, drama musik, palagan galuh, dan branding Kota Cirebon. Puncaknya akan ditampilkan kreasi seni berupa barongsai, Cirebon Creative Fashion Carnival diiringi Angklung PWY, dan Gardu Musik.

“Berdasarkan pantauan sejak pagi (Sabtu, 2/3) terbukti sudah ribuan warga masyarakat yang menyaksikan pameran serta berbagai kesenian. Mereka datang dari dalam dan luar Kota Cirebon. Bahkan ada wisatawan dari berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, dan Jateng,” tutupnya.(*)

Artikel ini merupakan laporan kontributor Merahputih.com wilayah Cirebon dan sekitarnya, Mauritz.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan