Nasib Sial Repsol Honda
Senin, 30 Maret 2015 -
MerahPutih MotoGP - Dijagokan karena memiliki tunggangan yang stabil selama musim latihan pra musim, tim Repsol Honda tampil mengecewakan penggemarnya di balap perdana MotoGP, Qatar (29/3). Nasib sial Repsol Honda menimpa dua pembalap andalannya, Marc Marquez dan Dani Pedrosa.
Saat babak kualifikasi (28/3) Repsol Honda tampak gemilang karena tidak terlihat ada kendala pada tunggangan mereka. The Babby Alien, Marc Marquez pun berhasil mendapat posisi start paling nyaman, yaitu di posisi ke dua. Hal ini tak pelak membuat publik berasumsi bahwa Marquez akan memenangi balap malam hari tadi. (Baca: Honda RC213V 2015, Senjata Anyar Marc Marquez)
Entah apa yang dipikirkan Marquez saat start. Terlihat bahwa Marquez telat melakukan akselerasi dan tertimbun di kerumunan pembalap. Kondisi ini tentu mempersulitnya untuk keluar dan bergabung ke barisan terdepan.
Tak hanya itu, memasuki tikungan pertama, Marquez tak berdaya melawan over taking Lorenzo dan tercecer ke gravel. Dengan sekuat tenaga dirinya harus menyusul banyak pembalap dari posisi terbelakang. (Baca: Bos Honda Berharap Pedrosa Ikuti Jejak Rossi)
Seperti biasanya, Pedrosa yang meraih posisi start ketiga juga tidak mampu berbuat banyak. Tampak tidak berdaya, Pedrosa dengan mudahnya disalip Valentino Rossi yang mengawali balap dari posisi kedelapan. Tak berhenti di situ, rekan setimnya, Marquez yang sempat tersisih di barisan terbelakang juga mampu menyalipnya tanpa harus membuang banyak tenaga.
Empat pembalap terdepan, Rossi, Dovizioso, Iannone, dan Lorenzo sudah sangat jauh memimpin balap dan hanya tersisa empat putaran bagi Marquez untuk menyentuh barisan terdepan. Sayangnya Marquez tidak dapat menyentuh pembalap terdepan dan harus puas finis di posisi kelima dan Pedrosa di posisi keenam.