Mudik ke Jatim? Bisa Sambil Wisata Religi ke Masjid-Masjid Besar Ini
Selasa, 02 April 2024 -
MerahPutih.com - Mudik sembari wisata religi? Mengapa Tidak. Bagi pemudik dengan kendaraan bermotor pribadi, ada banyak pilihan untuk menikmati wisata religi di jalur Mudik Pantura Jawa Timur.
Pemudik dapat mengunjungi sejumlah masih megah dan bersejarah di sekitar Jawa Timur. Menurut buku Mudik Jelajah Masjid terbitan Kemenparekraf, berikut panduannya:
Baca juga:
Masjid Al-Akbar, Surabaya
Lima kubah berwarna biru kehijauan menjadi penanda kemegahan salah satu masjid ikonik ini.
Bukan hanya eksterior, interior masjid juga tak kalah mengagumkan lewat beragam ukiran, ornamen kaligrafi, dan motif-motif diagonal.
Menariknya, di area masjid, kamu juga bisa menemukan sebuah menara setinggi 99 meter yang bisa kamu kunjungi untuk melihat pemandangan berbagai sudut Kota Pahlawan.
Masjid Sunan Ampel, Surabaya
Seperti namanya, masjid ini didirikan oleh salah satu Wali Songo, Sunan Ampel atau Raden Mohammad Ali Rahmatullah, pada 1421.
Gaya arsitektur masjid mengadopsi perpaduan Jawa Kuno, Arab, dan elemen khas Hindu dan Buddha yang
didominasi oleh material kayu jati dengan atap tumpang tiga.
Di masjid ini juga terdapat makam Sunan Ampel dan lima menara yang menggambarkan lima pantangan umat Islam sesuai dengan ajarannya, yaitu larangan main perempuan, judi, mabuk, mencuri, dan mengisap madat.
Baca juga:
Masjid Jamik Sumenep, Jawa Timur
Masjid ini sebermula bernama Masjid Jamik Panembahan Somala. Masjid ini memiliki corak akulturasi Tiongkok, Eropa, Jawa, dan Madura. Unsur budaya Tiongkok tampak di bagian gapura, gerbang, dan mihrab.
Sedangkan gaya arsitektur Eropa (Portugis) terlihat dari menara setinggi 50 meter yang berada di sisi barat masjid.
Elemen budaya lokal tecermin melalui pemilihan warna keseluruhan desain masjid yang mencolok serta lewat ornamen ukiran khas Sumenep pada pintu dan jendelanya. (dru)
Baca juga: