Menang di MotoGP San Marino 2022, Bagnaia Makin Dekat ke Puncak Klasemen
Minggu, 04 September 2022 -
SERI ke-14 MotoGP musim 2022 di San Marino telah selesai bergulir. Francesco Bagnaia, pembalap Lenovo Ducati Team, kembali menunjukkan kualitasnya dengan keluar sebagai pemenang. Kemenangan ini sekaligus menjadi yang keempat secara berturut-turut, hingga berhasil merangkak ke posisi dua klasemen.
Bagnaia tampil begitu meyakinkan sejak balapan dimulai, ia langsung mengamankan posisi kedua saat lampu start padam. Awal balapan, rekan setimnya Jack Miller yang memulai dari pole position langsung memimpin. Namun, baru tiga putaran berselang, pembalap Australia itu terjatuh karena kehilangan cengkeraman ban depan.
Hampir setengah dari jalannya balapan, Bagnaia bertarung mempertahankan posisinya dari Maverick Vinales yang tampil begitu cepat dan ingin mengancam posisi pemimpin balapan. Beberapa kali Vinales mencoba untuk menyalip Bagnaia yang tampil begitu impresif dan hampir tak pernah melakukan kesalahan.
Baca juga:
Highlights MotoGP Inggris, Bagnaia Taklukkan Silverstone

Tak ada yang bisa dimanfaatkan Vinales untuk menyalip Bagnaia, baik dari kelemahan Ducati Desmosedici GP 22 maupun kesalahan-kesalahan kecil yang tak pernah dibuat pembalap Italia itu. Setelah belasan putaran Vinales mencoba menyalip Bagnaia, ia akhirnya harus mundur perlahan karena mulai kehilangan cengkeraman ban.
Vinales yang mulai kehilangan kecepatan dimanfaatkan Enea Bastianini untuk menyalip ke posisi kedua, mencoba terus mendekat ke Bagnaia yang berjarak sekitar satu detik darinya. Tak butuh waktu lama bagi Bastianini untuk mendekati Bagnaia, delapan putaran menuju garis finis, Bastianini sudah mampu berada di ekor motor Bagnaia.
Bastianini terus membuntuti Bagnaia, berkali-kali mencoba mengambil alih posisi pimpinan balap dari pembalap pabrikan Ducati itu. Namun, lagi-lagi Bagnaia selalu saja berhasil menggagalkan seluruh percobaan yang dilakukan Bastianini, ingin membuktikan dirinya masih layak ikut dalam perburuan gelar juara dunia.
Hingga putaran terakhir, Bastianini terhitung dua kali melakukan percobaan untuk menyalip Bagnaia dan merebut kemenangan dari rekan sekompatriotnya itu. Percobaan pertama gagal, dilakukannya saat hendak menikung lambat ke kanan, bahkan hampir membuat dirinya menabrak Bagnaia.
Baca juga:
Highlights MotoGP Italia 2022, Bagnaia Menang Balapan Kandang

Percobaan kedua dilakukannya di lintasan lurus terakhir menuju garis finis, sama-sama mengandalkan tenaga monster dari motor seharga puluhan miliar rupiah itu. Namun, Bagnaia tetap finis lebih dulu, unggul tipis hanya 0,3 detik saja dari Bastianini yang musim depan akan jadi rekan satu timnya.
Hasil itu membuat Bagnaia tak hanya mendapatkan 25 poin penuh, tapi juga membuatnya memecahkan rekor pembalap Ducati pertama yang menang empat seri berturut-turut. Ia merangsek ke posisi dua klasemen dan kini hanya berjarak 30 poin saja dari Quartararo yang ada di posisi puncak klasemen.
Kini MotoGP musim 2022 tinggal menyisakan enam seri lagi, yakni GP Aragon, GP Jepang, GP Thailand, GP Australia, GP Malaysia, dan GP Valencia. Masih ada setidaknya 125 poin yang bisa diperebutkan oleh Bagnaia, Quartararo, dan Aleix Espargaro untuk merengkuh titel juara dunia. (waf)
Baca juga:
Rangkuman MotoGP Spanyol Jerez 2022, Simak di Sini