Medali Emas Indonesia Terus Bertambah di SEA Games 2025, Kokoh di Peringkat Dua
Rabu, 17 Desember 2025 -
MerahPutih.com - Medali emas SEA Games 2025 kontingen Indonesia terus mengalami peningkatan hingga Rabu (17/12/2025).
Hingga siang ini, Tim Merah Putih berhasil menambah lima medali emas dari sejumlah cabang olahraga unggulan.
Tambahan tersebut membuat Indonesia semakin mantap di posisi kedua klasemen medali SEA Games 2025, dengan total 67 emas, 77 perak, dan 76 perunggu. Raihan ini memperlebar jarak Indonesia dari para pesaing terdekat di kawasan Asia Tenggara.
Medali emas SEA Games 2025
Baca juga:
Lima Medali Emas Tambahan untuk Indonesia
Lima medali emas terbaru Indonesia datang dari cabang olahraga yang selama ini dikenal sebagai lumbung prestasi.
Panahan menyumbang dua emas, diikuti pencak silat dengan dua emas lainnya. Satu medali emas tambahan diraih dari rowing nomor ganda putra, yang tampil konsisten sejak babak awal.
Kontribusi dari berbagai cabang ini menunjukkan pemerataan prestasi atlet Indonesia, sekaligus menegaskan kekuatan tradisional Merah Putih di olahraga bela diri dan nomor teknik.
Indonesia Tinggalkan Vietnam di Klasemen Medali
Berkat tambahan emas tersebut, Indonesia kini semakin menjauh dari Vietnam yang berada di peringkat ketiga. Vietnam sementara mengoleksi 52 emas, 57 perak, dan 82 perunggu, terpaut cukup jauh dari perolehan emas Indonesia.
Baca juga:
Link Streaming Partai Perebutan Medali Perunggu SEA Games 2025 Timnas Putri Indonesia Vs Thailand
Sementara itu, Thailand sebagai tuan rumah masih nyaman di puncak klasemen medali SEA Games 2025. Thailand melesat sendirian dengan raihan 161 emas, 104 perak, dan 68 perunggu, sulit terkejar dalam waktu dekat.
Persaingan Ketat di Papan Tengah
Di bawah tiga besar, persaingan klasemen berlangsung ketat. Filipina untuk sementara berhasil naik ke peringkat kelima, menggeser Malaysia. Kedua negara sama-sama mengoleksi 31 emas, namun Filipina unggul dalam perolehan medali perak.
Berikut klasemen medali SEA Games 2025 hingga Rabu (17/12/2025) siang:
Baca juga:
Jadwal Lengkap Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu (17/2): Peluang Raih 80 Emas Masih Terbuka
- Thailand: 161 emas, 104 perak, 68 perunggu
- Indonesia: 67 emas, 77 perak, 76 perunggu
- Vietnam: 52 emas, 55 perak, 82 perunggu
- Singapura: 38 emas, 36 perak, 51 perunggu
- Filipina: 31 emas, 46 perak, 99 perunggu
- Malaysia: 31 emas, 33 perak, 91 perunggu
- Myanmar: 3 emas, 19 perak, 24 perunggu
- Laos: 2 emas, 7 perak, 17 perunggu
- Brunei Darussalam: 1 emas, 3 perak, 4 perunggu
- Timor Leste: 0 emas, 0 perak, 3 perunggu
Baca juga:
Kisah Basral, Atlet Skateboard Peraih Emas SEA Games, Pernah Beli Papan Rp 5.000 buat Latihan
Kontingen Indonesia masih memiliki peluang besar untuk menambah pundi-pundi medali emas SEA Games 2025 dari sejumlah cabang olahraga yang dijadwalkan bertanding pada Rabu dan hari-hari berikutnya.
Cabang-cabang andalan diprediksi masih berpotensi menyumbang emas tambahan, dan yang jadi sorotan dan salah satu yang seru untuk disaksikan ialah laga Timnas Futsal Putri Indonesia.
Jadwal Final Futsal Putri SEA Games 2025: Indonesia Tantang Vietnam
Timnas Futsal Putri Indonesia memastikan satu tempat di partai puncak SEA Games 2025. Kepastian itu diraih setelah skuad Merah Putih tampil solid dan sukses melangkah hingga babak final, menorehkan pencapaian bersejarah di ajang olahraga Asia Tenggara.
Final futsal putri SEA Games 2025 akan mempertemukan Indonesia vs Vietnam. Laga penentuan medali emas tersebut dijadwalkan berlangsung di Bangkokthonburi University Gymnasium, Bangkok, Thailand, pada Kamis (18/12/2025) sore waktu Indonesia.
Baca juga:
Medali Emas Indonesia Terus Bertambah di SEA Games 2025, Kokoh di Peringkat Dua
Keberhasilan menembus final menjadi momen penting bagi futsal putri Indonesia, yang terus menunjukkan perkembangan signifikan di level regional. Selain membuka peluang meraih medali emas, capaian ini juga menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan baru futsal putri Asia Tenggara.
Dengan tren positif ini, Indonesia berpeluang memperlebar keunggulan atas Vietnam sekaligus menjaga jarak aman di peringkat dua klasemen. Fokus berikutnya adalah menjaga konsistensi performa atlet hingga akhir kompetisi.