Manchester City Dipermalukan Real Madrid, Pep Guardiola: Tak Ada yang Abadi

Kamis, 20 Februari 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menerima kenyataan bahwa "tidak ada yang abadi" dan bertekad untuk memimpin skuadnya ke era baru setelah tersingkir dari Liga Champions.

Hattrick Kylian Mbappe membantu Real Madrid meraih kemenangan agregat 6-3 untuk menyingkirkan City sebelum babak 16 besar untuk pertama kalinya di bawah asuhan Guardiola.

Pelatih asal Spanyol itu mengakui, timnya kalah telak setelah tidak menunjukkan perkembangan berarti selama sebagian besar musim, meski pembangunan kembali timnya sudah berjalan setelah mendatangkan enam pemain pada Januari dengan biaya lebih dari 175 juta pounds (Rp 3,6 triliun).

"Kami sudah memulainya, itu normal," katanya dikutip dari Sky Sports, Kamis (20/2).

Baca juga:

Tersingkir dari Liga Champions, Manchester City Fokus Amankan 4 Besar Liga Inggris

"Tidak ada yang abadi. Beberapa pemain sudah berada di usia yang masih bisa memberi banyak hal kepada kami. Tidak ada yang abadi, tetapi kita tidak dapat menyangkal apa yang telah dilakukan kelompok pemain ini, memenangkan enam gelar Premier League dalam tujuh musim dan mencapai perempat final, semi final, dan final dalam kompetisi ini.

Manchester City duduk di posisi keempat di Premier League atau 17 poin di belakang pemuncak klasemen, Liverpool, pada Minggu (23/2).

"Tahun ini, karena beberapa alasan, kami kehilangan konsistensi," kata Guardiola.

"Kami mencapai sesuatu yang unik di negara kami dan di Eropa, mencapai final yang belum pernah kami capai sebelumnya. Tahun ini kami tidak bisa melakukannya." (sof)

Baca juga:

Usai Cetak Hattrick, Kylian Mbappe Tegaskan Ingin Raih Gelar bersama Real Madrid

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan