Lima Usulkan Ketum Parpol Maksimal Dua Periode

Minggu, 11 Januari 2015 - Rendy Nugroho

MerahPutih Nasional - Direktur Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti mengatakan, perlu ada pembatasan jabatan ketua umum partai politik. Setiap ketua umum, hendaknya cukup memimpin dua periode saja.

"Ke depan perlu membatasi masa bakti ketum, seperti di pemerintahan dua periode," kata dia kepada MerahPutih.com, di Jakarta, Sabtu (11/1).

BACA JUGA: Djarot Meminta Lima Unit Motor

Mekanisme tersebut bisa diatur melalui anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) parpol. Sebab, lamanya masa bakti ketum dapat menghalangi fungsi partai yaitu regenerasi.

"Sebab, dimana lagi anggota partai belajar politik kalau enggak di partai," lanjutnya.

Apalagi jika melihat tren zaman, pada pemilu 2019 nanti lebih didominasi para pemilih muda. Karenanya, regenerasi perlu dibangun sejak sekarang, termasuk PDIP, Gerindra dan Demokrat.

"Khususnya di khalayak pemuda. Figur-figur seperti ibu Mega sudah tidak terlalu layak dijual di pasar pemilu. Jadi jauh lebih baik kalau siapkan kader yang mumpuni. Jauh lebih baik Ibu Mega enggak maju ke depan, ibarat kata 'berdiri di tempat'. Sementara di partai lain sudah regenerasi," pungkasnya. (mad)

>Follow Twitter Kami di @MerahPutihCom

Like Juga Fanpage Kami di MerahPutihCom

 

BERITA LAINNYA:

Indroyono Apresiasi Kru Baruna Jaya I

Tekanan Parpol Pendukung Ancam Kinerja Pemerintahan Jokowi-JK

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan