Kevin Parker Hadirkan 'Deadbeat', Album Paling Eksperimental Tame Impala
Minggu, 19 Oktober 2025 -
MerahPutih.com - Tame Impala yang dikomandoi oleh Kevin Parker resmi merilis album kelimanya, Deadbeat.
Sebelumnya, Parker telah memberikan bocoran tentang album ini melalui tiga single yakni Loser, End of Summer, dan Dracula, yang berhasil masuk ke Billboard Hot 100 dan langsung debut di tangga lagu AAA serta Alternative, menandai pencapaian debut terbesar Tame Impala hingga kini.
Dalam Deadbeat, Parker menghadirkan kumpulan lagu psychedelic dengan nuansa klub yang kuat, menjadi wadah bagi penulisan lagu-lagu paling segar dan provokatif dalam kariernya.
Album ini banyak terinspirasi oleh budaya bush doof di Australia, terutama dari scene lokal di sekitar Margaret River, Western Australia, pada era 1990-an, sekaligus menghadirkan reinterpretasi Tame Impala sebagai bentuk rave primitif futuristik.
Baca juga:
Lirik Lagu Terbaru 'End of Summer' - Tame Impala, Hidupkan Kembali Vibes Era 90-an
Proses produksi album ini berlangsung di sejumlah lokasi selama beberapa tahun terakhir, dengan sebagian besar dikerjakan antara kota kelahiran Parker, Fremantle, dan studionya, Wave House di Injidup, Australia Barat, pada paruh pertama 2025.
Secara musikal, Deadbeat menampilkan Tame Impala sebagai sosok seniman yang telah mencapai tingkat penguasaan tinggi atas keterampilannya.
Baca juga:
Gorillaz Keluar Kandang di Konser 25 Tahun, tak lagi Sembunyi di Balik Animasi
Album ini juga memperlihatkan spontanitas baru yang diadopsi oleh Parker, seorang perfeksionis terkenal. Hal ini tercermin melalui minimalisme khas, tekstur kasar, timbre unik, dimensi suara yang baru, serta rentang vokal yang lebih kaya dan playful dibandingkan karya sebelumnya.
Untuk mendukung album ini, Tame Impala akan memulai tur pertamanya pada 27 Oktober, dimulai dari empat konser di Barclays Center, Brooklyn, NY, dan akan ditutup pada 17 November dengan konser terakhir dari tiga pertunjukan di The Kia Forum, Los Angeles.
Selain itu, Parker juga mengumumkan tur besar di Inggris dan Uni Eropa yang dijadwalkan dimulai pada musim semi 2026. (Far)